Berita Malinau Terkini

Bupati Malinau Kaltara Dorong Pemerataan Transformasi Pembelajaran Digital di Forum Nasional

Digitalisasi menjadi elemen penting dalam konteks pendidikan, terutama bagi daerah yang masih minim keterjangkauan dan aksesibilitas infrastruktur.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: M Purnomo Susanto
(TRIBUNKALTARA.COM / HO-DISKOMINFO MALINAU)
TRANSFORMASI PENDIDIKAN - Bupati Malinau, Wempi W Mawa saat menjadi pembicara di forum Pendidikan Nasional. Transformasi pembelajaran menentukan mutu SDM Indonesia di masa mendatang. 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU – Digitalisasi menjadi elemen penting dalam konteks pendidikan, terutama bagi sejumlah daerah yang masih minim keterjangkauan dan aksesibilitas infrastruktur.

Di daerah terluar, khususnya di Kabupaten Malinau, instrumen penting dari era pembelajaran saat ini adalah ketersediaan teknologi yang sama dengan wilayah perkotaan.

Kebutuhan tersebut disampaikan Bupati Malinau, Wempi W Mawa saat menjadi pembicara pada forum Rapat Koordinasi Kepala Daerah di Tangerang, 14 November 2025 lalu.

Forum yang membahas isu krusial pendidikan ini mendorong transformasi pendidikan. Termasuk digitalisasi mendorong adaptasi SDM melalui kolaborasi kebijakan.

Baca juga: Dorong Peningkatan Infrastruktur Sekolah, DPRD Nunukan Pastikan Pemerataan Pendidikan di Perbatasan

"Pemerintah daerah harus menjadi penggerak, guru sebagai pelaksana dan masyarakat sebagai pendukung. Transformasi pendidikan harus dimulai dari kolaborasi," ujarnya.

Perlunya pemerataan infrastruktur menjadi PR pertama yang harus dituntaskan. Adanya kesenjangan antara daerah terluar dan perkotaan perlu dipangkas lewat pemerataan infrastruktur.

Wempi yang juga Ketua Bidang Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi APKASI ini menggambarkan contoh riil yang dihadapi di wilayah terluar Malinau.

Transformasi juga harus dibarengi ketersediaan infrastruktur, ini penting bagi ekosistem pembelajaran yang mendukung kualitas SDM daerah.

"Kita punya pengalaman dalam mengembangkan sistem pembelajaran berbasis digital. Termasuk peningkatan kapasitas pendidik," katanya.

Baca juga: Kesbangpol Bulungan Gelar Sosialisasi Pendidikan Politik, Perkuat Partisipasi Warga dalam Berpolitik

Transformasi pendidikan juga bukan hanya pada infrastruktur. Menurutnya, juga pada transformasi pola pikir, hingga kompetensi sumber daya manusia.

Digitalisasi pada ruang-ruang pendidikan juga dianggap penting termasuk kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan dalam mencapai tujuan tersebut.

(*)

Penulis: Mohammad Supri

 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved