Si Jago Merah Ngamuk di Balikpapan Kaltim, Banyak Rumah Berhimpitan Sebabkan Api Cepat Menyambar
Si jago merah ngamuk di Balikpapan Kaltim, banyak rumah berhimpitan sebabkan api cepat menyambar.
TRIBUNKALTARA.COM, BALIKPAPAN - Si jago merah ngamuk di Balikpapan Kaltim, banyak rumah berhimpitan sebabkan api cepat menyambar.
Terjadi kebakaran di Jalan Marsma R. Iswahyudi.
Kebakaran ini sendiri menghanguskan setidaknya enam slot ruko. Sebab ditambah kondisi rumah yang berhimpitan.
Hingga awak TribunKaltara.com tiba di lokasi kejadian, api masih berkobar dan belum dilakukan tindakan.
Baca juga: Polisi Amankan Pria Diduga Penyusup Aksi Tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja Jilid III di Balikpapan
Baca juga: Halaman Kantor Bank Dijadikan Tempat Transaksi Narkoba, Polsek Muara Jawa Tangkap Pengedar Sabu
Baca juga: Aksi Tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja Berakhir Kondusif, Demonstran Serempak Pulang Tanpa Ricuh
Namun setelah pemadaman listrik dilakukan, sekitar pukul 20.29 WITA, listrik telah dipadamkan dan pemadama api bisa memadamkan api.
Pemadaman melibatkan tidak hanya pemadam kebakaran, namun juga perangkat water Cannon milik Korps Brimob.
Butuh waktu sekitar lima menit sejak pemadaman dilakukan, sebagian besar titik api bisa dijinakkan.
Namun karena pemadaman hanya fokus pada bagian muka rumah yang terbakar, sehingga titik api bagian belakang, masih menyala.
Sekira pukul 20.41 WITA, sebagian warga berteriak memberi isyarat bahwa mereka butuh air untuk memadamkan api, khususnya bagian belakang.
Sebab api sudah merambat ke genteng satu rumah bertingkat yang bertempat persis di belakang lokasi awal kebakaran.
Kemudian, water Cannon turut membantu menyemprot ke arah titik api.
Baca juga: Majelis Hakim Pengadilan Negeri Samarinda Jatuhkan Vonis 2 Tahun Penjara pada 2 Spesialis Begal Emas
Baca juga: Pencarian Hari ke 2 ABK Tenggelam Diduga Tertabrak Ponton, Basarnas Samarinda Perluas Area Pencarian
Baca juga: Kejari PPU Tetapkan Satu Tersangka Kasus Korupsi BOSDA SMK Pelita Gama Penajam Tahun 2015
Menurut salah satu saksi di sekitar, menyebutkan bahwa bermula dari satu rumah dan tiba-tiba cepat menyambar ke rumah sebelahnya.
"Awalnya dari rumah itu (menunjuk satu rumah). Saya tidak tau tiba-tiba menyambar sebelahnya," ucapnya.
Saat ini, pemadaman masih dilakukan dan sementara akses jalan gang hanya diperbolehkan lalu lalang bagi petugas yang memadamkan.
( TribunKaltara.com / Mohammad Zein Rahmatullah )