Alasan Kemanusiaan, Kapolsek Nunukan Iptu Randhya Sakhtika Sempatkan Donor Darah saat Weekend

Alasan kemanusiaan, Kapolsek Nunukan, Iptu Randhya Sakhtika sempatkan donor darah di hari weekend.

TribunKaltara.com / Febrianus Felis
Iptu Randhya Sakhtika Kapolsek Nunukan, saat donor darah di 93 Food Court, Nunukan, Kalimantan Utara, Minggu (18/10/2020). TRIBUNKALTARA.COM / FEBRIANUS FELIS. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Alasan kemanusiaan, Kapolsek Nunukan, Iptu Randhya Sakhtika sempatkan donor darah di hari weekend.

Iptu Randhya Sakhtika Kapolsek Nunukan, sempatkan diri untuk lakukan donor darah di 93 Food Court, Nunukan, Kalimantan Utara ( Kaltara ), Minggu (17/10/2020).

Sapaan akrabnya Randhya mengatakan ia di undang 93 Food Court untuk aksi donor darah.

"Saya sempatkan hadir, karena hari Senin sampai Sabtu terlalu padat kegiatan.

Apalagi ini menjelang Pilkada 2020," kata Kapolsek Nunukan, Randhya Sakhtika kepada TribunKaltara.com saat ditemui seusai donor darah.

Menurut Randhya Sakhtika, seorang pendonor darah harus memiliki tubuh yang fit, sebab kondisi fisik lelah akan menurunkan tekanan darah.

"Kalau hari biasa nanti malah drop. Jadi kalau donor darah hari Minggu ada kesempatan istirahat, malam tadi," ujar Randhya Sakhhtika yang baru dua bulan jabat Kapolsek Nunukan.

Pria asal Sumatera Barat ini, mengaku dua bulan sekali lakukan donor darah.

Baca juga: Sempat Ditutup Karena Covid-19, Uji Kir Online di Tarakan Kembali Dibuka Sejak 10 September 2020

Baca juga: Tak Hanya Kejar Omzet, 93 Food Court Gelar Donor Darah, Kolaborasi dengan PMI Nunukan

Baca juga: Dishub Tarakan Tegaskan Angkutan Umum dan Online Wajib Uji Kir, Bagaimana Kendaraan Pribadi?

Baca juga: Inovasi Baru dari Dishub Tarakan, Pembayaran Uji Kir Kini Bisa Online, Berikut Kemudahannya

Randhya Sakhtika mengaku demi kemanusiaan, dirinya akan lakukan yang bisa bermanfaat bagi banyak orang.

"Donor darah itu sehatkan tubuh. Donor darah itu sama artinya sumbangkan darah.

Kalau kita sumbangkan apa yang ada pada diri kita, insyaallah dibalas sama Tuhan," tutur Kapolsek Nunukan.

Sementara itu, tantangan bagi dia selama bertugas dua bulan di Nunukan yakni wilayah hukum di Polsek Nunukan yang cukup luas.

Diketahui, wilayah hukum Polsek Nunukan mulai dari Kecamatan Seimanggaris, Nunukan Selatan, termasuk Kecamatan Nunukan.

"Apalagi musim kampanye, sementara anggota terpisahkan oleh laut.

Jadi untuk memonitor kampanye atau tindak pidana Pilkada jadi tantangan bagi saya," terang Randhya Sakhtika.

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved