Virus Corona Tarakan
Ruangan Overload, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Tarakan Imbau Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan
Ruangan overload, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Tarakan imbau masyarakat patuhi protokol kesehatan.
Penulis: Rismayanti | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Ruangan overload, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Tarakan imbau masyarakat patuhi protokol kesehatan.
Rumah Sakit rujukan pasien Covid-19 di Kota Tarakan mengalami overload. Hal ini disampaikan oleh Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Tarakan, dr Devi Ika Indriarti, Kamis (19/11/20)
"Dari RSUD Tarakan maupun RSU Kota Tarakan ini sudah overloud jumlah pasiennya. Terus juga sekarang ini kalau kita lihat, pasien kita itu sudah banyak yang dengan gejala atau suspek," ujarnya.
Baca juga: Tanggap Bencana Hidrometeorologi Akhir Tahun 2020, BPBD Nunukan Beber Titik Rawan Bencana Banjir
Baca juga: UPDATE Tambah 20, Kasus Covid-19 Tarakan Jadi 476, Waspada Klaster Perkantoran & Pelaku Perjalanan
Baca juga: Kawal Protokol Kesehatan Covid-19 di TPS, Petugas Satbinmas Akan Disiagakan di 212 TPS di Malinau
Dia mengatakan, tidak seperti dulu yang lebih didominasi oleh pasien tanpa gejala.
"Sekarang ini yang kita temukan adalah kasus suspek. Jadi kalau ada kasus suspek, berarti harus dilakukan perawatan kan di rumah sakit," tambahnya.
Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Tarakan, dr Khairul mengimbau masyarakat Kota Tarakan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Menurutnya, kesedaran pribadi dari masyarakat merupalan kunci pencegahan Covid-19 yang paling ampuh, karena tidak mungkin lagi untuk membatasi aktivitas masyarakat.
"Seperti hari ini, kita semua pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan-kerumunan. Itu saja kuncinya menurut saya," katanya.
Juga kata dia, ditambah istirahat yang cukup, makan makanan bergizi.
Baca juga: Polsek Nunukan Ungkap 3 Kasus Tertinggi Sepanjang Tahun 2020, Kejahatan Pencurian HP Paling Banyak
Baca juga: Kodim 0907 Tarakan Kuatkan Sinergitas Antara TNI-Polri & Pemkot untuk Kesiapsiagaan Hadapi Bencana
Baca juga: 100.664 Surat Suara Pilkada Bulungan Mulai Dilipat, KPU Target Selesaikan 10 Ribu Lembar Perhari
"Selain itu sepertinya tidak ada upaya yang lain. Sambil berdoa lah, mudah-mudahan pandemi Covid-19 segera berakhir," ucapnya.
Dia menambahkan, Kota Tarakan saat ini berada di zona oranye, karena sudah ada kematian, dan terjadi penambahan kasus terus.
"Tadinya kita zona hijau, kuning, sekarang jadi oranye, mudah-mudahan tidak sampai zona merah. Oleh karena itu tetap harus waspada, setiap hari terus ada pertambahan kasus baru," imbaunya.
( TribunKaltara.com / Risnawati )