Berita Tarakan Terkini
Belum Resmi Digunakan untuk Umum, Hari ini Bandara Juwata Tarakan Uji Coba Penggunaan GeNose C19
Belum resmi digunakan untuk umum, hari ini Bandara Juwata Tarakan uji coba penggunaan GeNose C19.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Belum resmi digunakan untuk umum, hari ini Bandara Juwata Tarakan uji coba penggunaan GeNose C19.
Uji coba penggunaan alat skrining GeNose C19 hari ini akhirnya digelar di Bandar Udara Internasional Juwata Tarakan, Senin (19/4/2021).
Uji coba tersebut masih bersifat internal dan terbatas, serta hanya dijalani oleh staf dan petugas di Bandar Udara Internasional Juwata Tarakan.
Baca juga: Pertengahan April, Penggunaan GeNose Diujicobakan di Bandara Juwata Tarakan
Baca juga: Persoalan Lahan Warga di Bandara Juwata, DPRD Tarakan Lapor ke Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang
Baca juga: Gunung Selatan Jadi Pilihan Camping di Tarakan, Nikmati Pemandangan Laut & Runway Bandara Juwata
Nantinya pihak bandara akan resmi me-launching uji coba perdana melibatkan penumpang setelah proses evaluasi dilakukan.
Dikatakan Gideon Patar Manusun Butar Butar, Kepala Bidang Pelayanan dan Kerja Sama di Bandar Udara Internasional Juwata Tarakan, dengan adanya uji coba ini diharapkan tingkat pelayanan untuk penanganan Covid-19 bisa dicegah.
Ia melanjutkan uji coba melibatkan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) yang bertugas di Bandara Juwata Tarakan dan penyelenggara GeNose 19.
Nantinya penerapan GeNose 19 untuk umum baru akan dibuka setelah melakukan evaluasi dari uji coba internal yang dilakukan hari ini. Uji coba digelar di anjungan Lantai 2 Bandara Juwata Tarakan.
Total dua unit mesin GeNose yang digunakan untuk mendeteksi Covid-19 disiapkan petugas beserta bilik dan perangkat pendukung lainnya.
Uji coba dimulai dari proses pendaftaran dengan menunjukkan e-KTP lalu selanjutnya di meja kedua melakukan tes GeNose 19.
Di bilik kedua, penumpang diberikan tabung plastik yang masih kosong. Setelah itu, calon penumpang (petugas bandara) harus menarik naps hingga dua kali lalu mengeluarkannya (meniupkan) ke dalam tabung plastik.
Adapun hasilnya lanjut Gideon, tak sampai lima menit sudah terlihat. Hasilnya nanti dinyatakan positif dan negatif.
"Kalau saat tes, posisinya penumpang menarik napas hingga dua kali lalu meniup ke dalam tabung plastik yang sudah diberikan petugas," jelasnya.
Lebih lanjut ditambahkan Gideon, untuk lokasi penerapan GeNose C19 sudah berkoordinasi dengan KKP dan Dinkes Kota Tarakan. Penerapan GeNose C19 di Bandara Juwata dinilai sudah layak.
Baca juga: Kabur Sampai ke Sulsel, Satreskrim Polres Tarakan Jemput Tersangka Penikaman di Bandara Juwata
Baca juga: Perdana Subsidi Angkutan Perintis 2021, Kabandara Juwata Tarakan Agus Priyanto Sebut Tambah 2 Rute
Baca juga: Buka 18 Hari, Posko Pengendalian Transportasi Udara Selama Nataru di Bandara Juwata Tarakan Ditutup
"Ternyata mumpuni. Namun nanti jika pengguna GeNose C19 berkembang dan semakin banyak, bisa pindah ke tempat lain," bebernya.
Yang jelas lanjutya, walaupun nanti semakin banyak yang beralih ke GeNose C19, tidak mengurangi pelayanan terhadap penumpang.