Idul Fitri 2021

Arus Mudik H-2 Idul Fitri 2021, Belum Ada Lonjakan Penumpang, Pelabuhan Tengkayu 1 Tarakan Kondusif

Arus mudik H-2 Idul Fitri 2021, belum ada lonjakan penumpang, Pelabuhan Tengkayu 1 Tarakan kondusif.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Tampak aktivitas di Pelabuhan ASDP Tengkayu Satu Kota Tarakan di H-2 Idulfitri 1442 Hijriah, Selasa (11/5/2021). TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Arus mudik H-2 Idul Fitri 2021, belum ada lonjakan penumpang, Pelabuhan Tengkayu 1 Tarakan kondusif.

Memasuki H-2 Idulfitri 1442 Hijriah, Polres Tarakan masih menyiagakan personelnya berjaga di Pos Pelayanan Terpadu Ops Ketupat Kayan 2021 Pelabuhan ASDP Tengkayu 1 Kota Tarakan.

Dikatakan salah seorang Personel Pos Pelayanan Terpadu Ops Ketupat Kayan 2021 Pelabuhan ASDP Tengkayu Tarakan, Imran, ia bersama personel gabungan bertugas mengawasi penumpang dan armada speedboat selama masa peniadaan mudik 6-17 Mei 2021.

Baca juga: Larangan Mudik, Raffi Ahmad Rayakan Lebaran di Rumah: Istirahat Lah Habiskan Waktu Sama Keluarga

Baca juga: Tsunami Covid-19 di India, Tiap Hari 1.631 Orang Meninggal Dunia, Doni Monardo Tegaskan Jangan Mudik

Baca juga: Larangan Mudik Lebaran Idul Fitri, Gubernur Kaltara Zainal Paliwang Tegaskan ASN untuk Patuhi Aturan

Imran menilai, belum ada pergerakan penumpang dan masih seperti biasa arus kegiatan masyarakat yang akan keluar Kota Tarakan.

Ia menambahkan, selama pemantauan 6 Mei 2021 lalu, hingga Selasa (11/5/2021) hari ini, tak ada kepadatan aktivitas lalu lalang penumpang.

"Menurut saya imbang saja antara yang datang dari luar Tarakan maupun yang akan keluar Tarakan," bebernya.

Ia memperkirakan data sampai hari ini, total penumpang yang keluar Tarakan sekitar 400 orang dan begitu juga yang masuk ke Tarakan.

Ia melanjutkan, setiap penumpang masih wajib menggunakan swab antigen yang diperiksa Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Kota Tarakan.

Dari sisi pengawasan lanjutnya, KKP juga sudah melakukan swab antigen kepada penumpang secara random.

"Penumpang saat beli tiket ditunjukkan ke penjual tiketnya," ungkap Imran.

Ia melanjutkan, persyaratan menggunakan swab antigen ini diperuntukkan bagi penumpang yang melakukan perjalanan lebih dari dua jam.

Salah satunya rute Malinau misalnya. Namun lanjutnya untuk rute Tanjung Selor yang hanya memakan waktu perjalanan tak sampai dua jam tak diwajibkan menunjukkan surat keterangan hasil swab antigen.

Baca juga: Sidak ke Terminal, Sopir Travel Malinau Curhat, Pendapatan Turun Drastis Sejak Larangan Mudik 2021

Baca juga: Larangan Mudik 2021, Bus di Provinsi Kaltim Masih Beroperasi

Baca juga: Memahami dan Menaati Kebijakan Larangan Mudik Lebaran

"Jadi tujuan Tanjung tak perlu pakai swab. Tapi wajib terapkan prokes," tegasnya.

Lebih lanjut ia menambahkan, sampai dengan Selasa (11/5/2021) hari ini, situasi di Pelabuhan ASDP Tengkayu Satu terpantau aman dan kondusif.

" Belum ada peningkatan penumpang, membeludak, ataupun hal-hal yang sifatnya kejadian yang muncul," pungkasnya. (*)

Penulis: Andi Pausiah

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved