Berita Kaltara Terkini

Ketua DPRD Kaltara Norhayati Lega saat Peletakan Batu Pertama: Tujuh Tahun Tak Memiliki Gedung

DPRD Kaltara akhirnya memiliki harapan untuk memiliki gedung sendiri, setelah hamlir tujuh tahun lamanya tidak memiliki gedung.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ MAULANA ILHAMI FAWDI
Ketua DPRD Kaltara, Norhayati Andris saat peletakan pertama pembangunan Gedung DPRD Kaltara di Jl Poros Berau Bulungan Km 4 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - DPRD Kaltara akhirnya memiliki harapan untuk memiliki gedung sendiri, setelah hamlir tujuh tahun lamanya tidak memiliki gedung.

Hal ini terlihat dari diresmikannya peletakan batu pertama pembangunan Gedung DPRD Kaltara di Jalan Poros Berau Bulungan Km. 4, Senin (24/5/2021).

Menurut Ketua DPRD Kaltara Norhayati Andris, pihaknya merasa lega dan hampir tidak menyangka pihak Pemprov Kaltara pada akhirnya dapat merealisasikan progres pembangunan Gedung DPRD Kaltara.

Baca juga: Pemprov Hentikan Pengadaan Barang dan Jasa, Bagaimana Nasib Pembangunan Gedung DPRD Kaltara?

Baca juga: Pagar Gedung DPRD Balikpapan Dirusak Demonstran, Sabaruddin Sebut Itu Uang Rakyat

"Kami lega dan tidak menyangka bisa direalisasikan oleh Pak Gubernur pembangunan Gedung DPRD Kaltara," ujar Ketua DPRD Kaltara, Norhayati Andris.

Menurut politisi PDI-P tersebut, DPRD Kaltara sangat membutuhkan gedung yang representatif.

Lantaran selama menempati Gedung PKK milik Pemkab Bulungan, fasilitas gedung masih kurang mencukupi, sehingga banyak kegiatan dewan dilakukan di satu ruangan yakni Aula Gedung Dewan.

Baca juga: Perayaan Waisak di Tarakan Berbagi Sembako Dengan Warga dan Pasukan Kuning 

"Karena kita butuh gedung yang representatif, bisa menerima tamu, bisa melakukan rapat, karena gedung yang ada saat ini, kami hanya ada satu ruangan saja untuk rapat, untuk menerima tamu, dan gedung itu juga kan miliknya Gedung PKK Pemkab Bulungan," ujanya.

Menurut Norhayati, lokasi pembangunan gedung DPRD Kaltara saat ini, berubah dari rencana awal di wilayah Kota Baru Mandiri atau KBM Tanjung Selor.

Namun, dikarenakan lokasi KBM ialah kawasan rawa, pihak DPRD Kaltara menginginkan adanya alternatif lahan untuk pembangunan.

Diantaranya lahan yang telah siap, sehingga tidak memerlukan waktu dan biaya lebih sebelum pembangunan dilakukan.

"Kalau kemarin kita lokasinya di KBM, Tiga Bulan lalu, Komisi 3 sudah datang ke calon lokasi, dan teman-teman Komisi 3 yang ke sana, pernyataannya sama seperti Pak Gub. Kalau lokasinya itu di rawa dan kedalaman rawa itu setinggi dada orang dewasa," terangnya.

Baca juga: Kadis Lingkungan Hidup Malinau Frent Tomy Lukas Sebut KLHS Syarat Mutlak Penyusunan RPJMD 2021-2026

Berangkat dari temuan Komisi 3, pihak DPRD Kaltara beraudiensi dengan dinas terkait, untuk mencarikan alternatif lokasi lahan lain.

Hingga akhirnya peletakan batu pertama Gedung DPRD Kaltara dapat dilakukan, di mana menurut Norhayati Andris sebagai salah satu realisasi dari janji politik Zainal Paliwang dan Yansen Tipa Padan.

"Ketemulah di lokasi ini di tempat ini, syukur puji Tuhan Pak Gubernur merespon dengan melakukan rapat bersama OPD terkait, dan hari ini peleatakan batu pertama," katanya.

"Ini adalah salah satu janji politik dari Pak Gubernur dan Pak Wagub, walaupun hanya batu pertama, ini sudah siap dikerjakan," tuturnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved