Berita Kaltara Terkini
Rencana Perjalanan Menuju PON XX Papua, Ketua KONI Kaltara Muhammad Nasir: Atlet Berangkat Bertahap
Rencana perjalanan menuju PON XX Papua, Ketua KONI Kaltara Muhammad Nasir: Atlet berangkat bertahap.
Penulis: - | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Rencana perjalanan menuju PON XX Papua, Ketua KONI Kaltara Muhammad Nasir: Atlet berangkat bertahap.
Ketua Umum KONI Kaltara H.Muhammad Nasir, menyampaikan kepada TribunKaltara.com keberangkatan Atlet Kaltara yang berlaga di PON Papua XX akan dilaksanakan secara bertahap.
"Atlet yang berangkat itu secara bertahap, jadi tergantung dari pihak penyelenggara di sana (PON Papua XX), kapan mereka melaksanakan pertandingan," ungkapnya Ketua Umum KONI Kaltara H.Muhammad Nasir.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Bersama Gubernur Kaltara Salurkan Santunan Kematian & Kontingen Atlet PON Papua
Lebih lanjut, H.Muhammad Nasir, bahwa langkah keberangkatan secara bertahap, karena menyesuaikan dengan jadwal nomor cabang yang diikuti Atlet Kaltara di pertandingan PON - Papua XX pada tanggal 2-15 Oktober 2021 mendatang.
"Minimal kami kasih waktu 2-3 hari untuk persiapan keberangkatan para atlet Kaltara, karena kita juga berangkat itu tidak bisa langsung ke Papua," tegasnya Rabu (15/09/2021).
Ketua KONI Kaltara, juga menyampaikan bahwa keberangkatan atlet harus beberapa kali transit dan bermalam di Makassar, sebelum sampai ke Papua.
"Karena kita berangkat itu tidak bisa langsung ke Papua, jadi melalui Bulungan ke Tarakan lalu lanjut Makassar bermalam di Makassar 1 malam, terus besoknya baru ke Papua," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI H.Muhammad Nasir juga akan berupaya menjamin akan mempersiapkan jauh-jauh hari untuk beri fasilitas atlet bermalam atau transit di Makassar 1 hari.
"Kita berusaha memfasilitasi untuk atlet, mencari hotel, wisma atau penginapan apapun yang dekat bandara, karena para atlet hanya 1 malam saja lalu lanjut penerbangan ke Papua," tutur Ketua Umum KONI Kaltara.
Hingga hari ini Rabu (15/09/2021) Ketua Umum KONI Kaltara, juga sampaikan bahwa, tidak ada satupun atlet Kaltara terkonfirmasi Covid-19.
"Sejauh ini belum ada, artinya, belum ada laporan ke kita (KONI Kaltara) untuk yang terkonfimasi Covid-19," pungkasnya H. Muhammad Nasir Ketua KONI Kaltara.
Baca juga: Kirim 31 Atlet ke PON Papua XX, Gubernur Kaltara Zainal Paliwang Belum Pastikan Hadiri Pembukaan
Ketua KONI Kaltara H.Muhammad z mengatakan juga, yang nantinya memimpin perjalanan Rombongan Atlet Kaltara ke PON - Papua adalah Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Brigjen TNI Andi Sulaiman mencapai 140 orang atlet dan official yang terdiri :
- 31 Atlet Kaltara dari 12 Cabang Olahraga yang diikuti
- 62 Official Manager
- 93 Tim Panitia Atlet Kaltara
"Kita lihat nanti, ditanggal berapa para atlet Kaltara bertanding disana, lalu kita kasih jeda waktu berapa hari, karena kita masuk disana (Vanue) silih-berganti, yang jelas kita berangkatkan para atlet Kaltara," ujarnya Ketua Umum KONI Kaltara.
Disaat bersamaan, TribunKaltara.com juga telah menanyakan kepada Sekretaris Umum KONI Kaltara Arfiadi Meidiansah, Brigjen TNI Andi Sulaiman adalah sebagai Komandan Kontigen Chief De Mission (CDM) yang dipilih langsung dari Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang.
"Jadi beliau sebagai Chief Demission, atau CDM itu syarat, dari satu kontigen, masing-masing provinsi itu harus ada CDM-nya dan kebetulan Pak Gubernur yang mengarahkan untuk kebeliau," jelas Sekretaris Umum KONI Kaltara Arfiadi.
Sekretaris Umum, juga menjelaskan ditunjuknya Brigjen TNI Andi Sulaiman sebagai Chief De Mission (CDM) akan dibuatkan surat edaran dari Gubernur Kaltara dan KONI Kaltara.
"Ditunjuknya beliau nanti ada SK Ketum KONI dan SK Gubernur kok, SK Kepanitiaan Kontigen sudah ada, komandannya sudah ada, dan kami ajukan lagi ke gubernur supaya ada SK-nya karena ini membawa nama Kaltara, bukan nama KONI," tambahnya.
H. Muhammad Nasir, juga sampaikan kepad TribunKaltara.com mengenai perihal perizinan atlet Kaltara yang masih mengemban Sekolah Polisi Negara (SPN) di Balikpapan maupun sedang menjalankan Training Center dan TryOut di Luar Kalimantan Utara.
"Kita saat ini sudah berupaya, baik semua jalur yang kita tempuh, sesuai prosedur, apapun nanti keputusan, kembali kepada pihak, Mabes Polri sebenarnya, yang punya sekolah," ungkap Ketua KONI Kaltara.
"Tapi kita sudah menyurati baik itu dari pihak Kapolda, untuk meminta dispensasi supaya yang bersangkutan (Siswa SPN) itu bisa ikut PON Papua," ucapnya H.Muhammad Nasir.
Baca juga: Provinsi Kaltara Siapkan 12 Cabor di PON Papua, Ketua KONI Muhammad Nasir Sebut Semua Unggulan
M. Nasir secara khusus sampaikan juga, hingga kini ada atlet Kaltara yang sedang menjalankan TryOut di luar kota agar tidak perlu kembali ke Kaltara, namun langsung berangkat ke Papua.
"Kita lihat tanggal pertandingan disana, kita beri space waktu beberapa hari, karena kita masuk kesana itu, silih berganti, yang jelas kita memberangkatkan atlet itu, sesuai tahapan pertandingan dia," ujar H.Muhammad Nasir Ketua KONI Kaltara.
"Kalau dia bertanding di tanggal 5, kita berangkatkan tanggal 2 atau tanggal 3, jadi ada space masing-masing dari mereka, melihat vanue dan segala macam," tutupnya
Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official