Segera lakukan ini Jika Sudah Terlanjur Kontak Erat dengan Pasien Omicron, Bergegas Test

Jika masuk kategori kontak erat dengan pasien yang sudah terpapar Virus Covid-19, sebaiknya bergegas melakukan tes

Editor: Hajrah
Tribun Kaltara via Tribunnews.com
Ilustrasi cara efektif cegah penularan virus corona 

TRIBUNKALTARA.COM- Jika masuk kategori kontak erat dengan pasien yang sudah terpapar Virus Covid-19, sebaiknya bergegas melakukan tes.

Jangan hanya menunggu dan menduga-duga lalu tetap melakukan aktivitas seperti biasa.

Kebiasaan seperti ini yang justru menjadi peluang menambah tingkat kasus terus tinggi.

Meski hasilnya negatif tetap lakukan karantina mandiri di rumah selama 5 hari.

Mengapa tetap harus karantina meski hasilnya negatif?

Karena kita sedang melakuka pencegahan soal masa inkubasi dari virus ini.

Terlebih jika hasilnya positif.

Untuk gejala ringan, cukup isolasi mandiri di rumah dan melakukan pengobatan sederhana untuk pemulihan.

Pengetatan aturan tentang karantina mandiri perlu diperhatikan lagi setelah kasus varian Omicron terdeteksi memiliki tingkat penyebaran yang sangat tinggi.

Jika dari gejala memang tergolong ringan, hanya saja jika tak tepat penangannya bisa membahayakan orang-orang sekitar yang memiliki riwayat penyakit berat.

Baca juga: Waspada Dini, Begini Gejala Khas Omicron, Mulai dari Kelelahan hingga Batuk, Bisa Isoman di Rumah

Kasus Covid-19 terus meningkat.

Diprediksi kenaikan kasus secara signifikan berlangsung hingga 2-3 minggu ke depan.

Kenaikan kasus ini ditenggarai oleh varian Omicron yang memiliki sifat penularan sangat tinggi.

Lalu, langkah apa yang perlu kita lakukan jika bertemu dengan pasien Covid-19 Omicron?

Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat (Kemenkes) sekaligus Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, seseorang yang bertemu dengan pasien Covid-19 tersebut masuk kategori kontak erat.

Untuk itu, segeralah melakukan tes pemeriksaan Covid-19 untuk mengetahui status.

"Positif atau tidak (terpapar Covid-19). Kalaupun hasil negatif kita harus karantina, karena kita tau ada masa inkubasi dari virus ini, yang mungkin pada waktu kita tes belum positif," katanya dalam konferensi pers virtual, Kamis (9/2/2022).

Karantina tersebut dilakukan selama 5 hari dan kemudian melakukan tes di hari kelima tersebut.

"Jadi kita karantina selama 5 hari dan kemudian hari ke 5 itu kita melakukan tes kembali," ucap dr Nadia.

Berikut update data Covid-19 secara global Jumat, 11 Februari 2022, pukul 07.00 WIB.

Infeksi Covid-19 saat ini mencapai 405.531.711 kasus.

Baca juga: Isolasi Mandiri, 7 Hal Ini Wajib Diperhatikan Pasien Covid-19 Omicron agar Tak Tulari Orang Lain

Kasus baru yang dilaporkan di seluruh dunia ada 1.872.901.

Lalu 5.802.554 orang meninggal dunia dan 325.377.322 lainnya sembuh dari virus corona.

Kasus aktif yang tersebar di seluruh dunia ada 774.351.835.

Amerika Serikat menyumbang kasus aktif tertinggi dengan total 78.897.070 kasus, diikuti India dengan 42.478.060 kasus, kemudian Brasil 26.960.153 kasus.

Di kawasan Eropa, Perancis mencatat 21.372.278 dan Inggris dengan 18.000.119 kasus.

Hari ini Jerman, Rusia, dan Perancis mencatat rekor infeksi virus corona.

Berikut daftar 20 negara dengan infeksi virus corona terbanyak di dunia:

Dunia
Total kasus: 405.531.711
Kasus baru: 1.872.901
Meninggal: 5.802.554
Sembuh: 325.377.322
Kasus aktif: 74.351.835

1. Amerika Serikat
Total kasus: 78.897.070
Kasus baru: 72.677
Meninggal: 937.315
Sembuh: 49.316.516
Kasus aktif: 28.643.239

2. India
Total kasus: 42.478.060
Kasus baru: -
Meninggal: 506.549
Sembuh: 41.180.751
Kasus aktif: 790.760

3. Brasil
Total kasus: 26.960.153
Kasus baru: -
Meninggal: 635.189
Sembuh: 23.303.192
Kasus aktif: 3.021.772

4. Perancis
Total kasus: 21.372.278
Kasus baru: 153.025
Meninggal: 134.207
Sembuh: 15.867.601
Kasus aktif: 5.370.470

5. Inggris
Total kasus: 8.000.119
Kasus baru: -
Meninggal: 158.953
Sembuh: 15.596.741
Kasus aktif: 2.244.425

6. Rusia
Total kasus: 13.527.845
Kasus baru: 197.076
Meninggal: 338.091
Sembuh: 10.909.397
Kasus aktif: 2.280.357

7. Turki
Total kasus: 12.653.276
Kasus baru: 98.602
Meninggal: 89.741
Sembuh: 11.755.917
Kasus aktif: 807.618

8. Italia
Total kasus: 11.923.631
Kasus baru: 75.861
Meninggal: 150.221
Sembuh: 9.960.136
Kasus aktif: 1.813.274

9. Jerman
Total kasus: 11.854.943
Kasus baru: 205.069
Meninggal: 120.154
Sembuh: 8.487.100
Kasus aktif: 3.247.689

10. Spanyol
Total kasus: 10.555.196
Kasus baru: 53.055
Meninggal: 95.606
Sembuh: 7.264.623
Kasus aktif: 7.264.623

11. Argentina
Total kasus: 8.675.327
Kasus baru: -
Meninggal: 123.444
Sembuh: 8.282.532
Kasus aktif: 269.351

12. Iran
Total kasus: 6.730.608
Kasus baru: 33.681
Meninggal: 133.294
Sembuh: 6.238.083
Kasus aktif: 359.231

13. Kolombia
Total kasus: 5.994.301
Kasus baru: -
Meninggal: 136.404
Sembuh: 5.792.059
Kasus aktif: 65.838

14. Belanda
Total kasus: 5.523.354
Kasus baru: 86.779
Meninggal: 21.358
Sembuh: 3.378.733
Kasus aktif: 2.123.263

15. Polandia
Total kasus: 5.313.111
Kasus baru: 42.095
Meninggal: 107.466
Sembuh: 4.451.403
Kasus aktif: 754.242

16. Meksiko
Total kasus: 5.192.008
Kasus baru: 24.898
Meninggal: 310.627
Sembuh: 4.405.695
Kasus aktif: 475.686

17. Indonesia
Total kasus: 4.667.554
Kasus baru: 40.618
Meninggal: 144.858
Sembuh: 4.234.510
Kasus aktif: 288.186

18. Ukraina
Total kasus: 4.421.741
Kasus baru: 41.694
Meninggal: 102.167
Sembuh: 3.729.976
Kasus aktif: 589.598

19. Afrika Selatan
Total kasus: 3.634.811
Kasus baru: 3.169
Meninggal: 96.705
Sembuh: 3.494.016
Kasus aktif: 44.090

20. Filipina
Total kasus: 3.627.575
Kasus baru: 4.575
Meninggal: 54.783
Sembuh: 3.479.485
Kasus aktif: 3.307

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Covid-19 Global 11 Februari 2022: Total Infeksi Capai 400,2 Juta, Kasus Baru 1.596.816, https://www.tribunnews.com/corona/2022/02/11/update-covid-19-global-11-februari-2022-total-infeksi-capai-4002-juta-kasus-baru-1596816?page=all.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kontak Erat dengan Pasien Omicron, Apa yang Harus Dilakukan, https://www.tribunnews.com/corona/2022/02/11/kontak-erat-dengan-pasien-omicron-apa-yang-harus-dilakukan.

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved