Mudik Lebaran

Duduk Perkara Harga Tiket Pesawat Lion Air Capai Rp 9 Juta saat Mudik Lebaran, Rute Tarakan-Surabaya

Memasuki mudik lebaran, masyarakat Kalimantan Utara dikejutkan harga tiket pesawat Lion Air Rp 9 juta rute Tarakan-Surabaya, maskapai beri penjelasan.

TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K
Maskapai Lion Air. (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) 

TRIBUNKALTARA.COM - Memasuki mudik lebaran, masyarakat Kalimantan Utara dikejutkan dengan harga tiket pesawat Lion Air yang mencapai Rp 9 juta untuk rute Tarakan-Surabaya, pihak maskapai beri penjelasan.

Harga tiket pesawat Lion Air rute Tarakan-Surabaya mencapai Rp 9 juta sempat membuat masyarakat heran.

Pada hari biasa, umumnya harga tiket pesawat Tarakan-Surabaya sekira 1,2 -1,5 juta untuk kelas ekonomi.

Alhasil DPRD Kalimantan Utara langsung bereaksi terkait harga tiket pesawat yang tergolong tinggi dan memberatkan masyarakat saat mudik lebaran.

Anggota Komisi I DPRD Kaltara, Norhayati Andris mengungkapkan saat ini tiket pesawat rute Tarakan-Surabaya kelas ekonomi, telah terjual habis.

Hanya tersisa tiket pesawat kelas bisnis yang harganya mencapai Rp 9 juta.

"Di sini kami minta pihak maskapai mencari solusi atau jika tiket ekonomi sudah habis, maka perlu menambahkan penerbangan atau ekstra filight. Sehingga nanti ketika masyarakat juga bisa dapat tiket prom kembali," ungkap Norhayati Andris, Kamis (21/4/2022).

Baca juga: Harga Tiket Pesawat Tembus Rp 9 Juta, Anggota DPRD Kaltara Komisi 1 & 3 Minta Klarifikasi Lion Air

Pihak Lion Air Group akhirnya mengklarifikasi viralnya harga tiket pesawat rute Tarakan-Surabaya yang tembus hingga Rp 9 juta.

Air Port Manager Lion Air Group, Muhammad Arif membenarkan adanya harga tiket tersebut.

Tetapi Muhammad Arif meluruskan, harga tiket pesawat Lion Air yang terjual dengan harga Rp 9 juta itu tergolong kelas bisnis.

Iapun membeberkan alasan harga tiket pesawat yang menyentuh angka Rp 9 juta.

Menurutnya harga tiket tersebut sudah termasuk transit atau dua kali penerbangan.

"Perlu diketahui, rutenya, ke Jakarta dulu kemudian ke Surabaya.

Tiket Tarakan menuju Jakarta merupakan bisnis class atau kelas bisnis.

Kemudian ke Surayabanya economy class atau kelas ekonomi.

Sehingga dari akumulasi itu, muncul harga Rp 9 juta," kata Arif kepada TribunKaltara.com.

Baca juga: Tiket Lion Air Habis Terjual Sampai 1 Mei 2022 , Arif: Siap Tambah Penerbangan Jika Dibutuhkan

Ia menegaskan, maskapai penerbangan Lion Air Group tidak pernah menaikkan harga tiket melebihi ketentuan yang sudah diatur pemerintah di PM 106 Tahun 2019 termasuk di PM Nomor 68 Tahun 2022.

"Kami selalu patuh. Harga itu, Tarakan-Surabaya Rp 1,7 juta, Makassar Rp 1,5 juta, Tarakan-Jakarta Rp 2,2 juta sesuai dengan ketentuan yang ada," ungkap Muhammad Arif.

Terhadap ketentuan tiket jika harganya tinggi, biasanya karena rute pesawat tidak langsung ke bandara tujuan.

"Penumpang harus transit mungkin ke rute Makassar terlebih dahulu atau ke Jakarta terlebih dahulu barulah ke tujuan akhir yakni Surabaya," katanya.

"Kami juga sudah sampaikan dalam pertemuan RDP bersama Bandara Juwata dan Anggota Komisi 1 dan Komisi 3 DPRD Kaltara," ujarnya menambahkan.

Selain rute Tarakan-Surabaya, sempat ada informasi beredar harga tiket terjual Tarakan-Balikpapan seharga Rp 3 juta.

Tetapi khusus informasi tersebut, Lion Air menegaskan itu tidak benar.

"Saya pikir itu tidak ada. Ini fenomena setiap peak season.

Jadi harga ke Balikpapan itu dipatok Rp 1.526.000.

Harus dicek, kalau dia dapat Rp 3 juta, dia lewat mana dulu.

Jangan-jangan dia harus ke Jakarta dulu.

Kami patuh terhadap aturan pemerintah yang ada. Kami tidak menaikkan atau mengambil kesempatan," ucap Arif.

Aktivitas penumpang di Bandara Juwata, Tarakan, Kalimantan Utara. (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K)
Aktivitas penumpang di Bandara Juwata, Tarakan, Kalimantan Utara. (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K)

Baca juga: VIRAL di Medsos Harga Tiket Mudik Tarakan-Surabaya Tembus Rp 9 Juta, Begini Penjelasan Lion Air  

Pihak Lion Air juga membantah anggapan yang menuding pihaknya sengaja mencari keuntungan di tengah momentum mudik lebaran.

Lebih jauh ia menjelaskan, tarif batas atas atau tarif ambang atas yang diterapkan pihaknya sesuai PM Nomor 106 Tahun 2019 lanjutnya.

"Khususnya rute e Surabaya itu Rp 1,8 juta secara detail saya gak hapal, juga ke Balikpapan dan Jakarta demikian ada tarifnya detail gak hapal, yang jelas kami masih jual harga tiket di bawahnya," tutur Arif.

Kemenhub wanti-wanti maskapai

Harga tiket pesawat sejumlah maskapai mulai naik menjelang mudik Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran tahun ini.

Kenaikan harga tiket pesawat saat mudik lebaran terpantau di beberapa aplikasi agen perjalanan secara daring (online travel agent), seperti Traveloka dan Tiket.com.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Jumat (15/4/2022), pukul 12.52 WIB, penerbangan langsung menggunakan maskapai Lion Air dari Jakarta ke Surabaya pada tanggal 29 April 2022 dibanderol Rp 1,12 juta - Rp 1,17 juta.

Sementara itu, harga tiket maskapai Super Air Jet Rp 1,19 juta.

Adapun maskapai Batik Air membanderol harga tiket Rp 1,24 juta - Rp 1,37 juta, serta maskapai Garuda Indonesia di harga Rp 1,43 juta.

Padahal, harga tiket pada Sabtu (16/4/2022), tercatat masih normal.

Lion Air di kisaran Rp 575.100, Super Air Jet Rp 654.600, Citilink Rp 675.179, Batik Air Rp 792.700, dan Garuda Indonesia tetap Rp 1,43 juta.

Menanggapi hal itu, Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), Irfan Setiaputra menuturkan, Garuda Indonesia memang belum menaikkan tarif tiket.

Kendati demikian, kenaikan harga piket jelang mudik lebaran 2022 bersifat fluktuatif di rentang Tarif Batas Atas (TBA) karena periode puncak mudik atau peak season.

Terkait peak season ini, dia mengaku sudah menyiapkan sejumlah cara mengantisipasi kenaikan jumlah penumpang, bahkan menambah jumlah penerbangan jika diperlukan.

"Kami akan menambahkan penerbangan jika diperlukan. Kita sudah merencanakan yang diperlukan termasuk protokol kesehatannya," kata Irfan kepada Kompas.com, Jumat (15/4/2022).

Baca juga: Mudik Lebaran Naik Drastis, Tiket Penerbangan Malinau ke Balikpapan Sold Out hingga Idul Fitri 2022

Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati menyatakan, akan melakukan pengawasan secara berkala atas kondisi harga tiket pesawat melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.

Menurut dia, harga tiket tidak boleh melebihi batas yang diatur dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 106 Tahun 2019.

"Harga tiket diatur berdasarkan koridor TBB (tarif batas bawah) dan TBA (tarif batas atas) sesuai Kepmen Perhubungan Nomor 106.

Selama masih dalam koridor aturan, hal itu diperbolehkan," sebutnya.

Namun jika ada maskapai yang terbukti melakukan pelanggaran, maka pihaknya tak segan-segan mengenakan sanksi sesuai ketentuan.

Sementara itu untuk mengantisipasi lonjakan mudik lebaran, Kemenhub sudah membuka opsi penerbangan tambahan (extra flight) untuk para maskapai.

"Untuk penerbangan, kami sudah membuka kesempatan untuk extra flight. Namun hingga saat ini belum ada permohonan extra flight tersebut," tandasnya.

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok officialtribunkaltara

Follow Helo TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved