Berita Bulungan Terkini
Status Siaga Banjir Belum Dicabut BPBD Bulungan, Tiga Wilayah Ini Dikhawatirkan Terdampak
BPBD dan Dinsos Bulungan telah melakukan monitoring (pemantauan) ketinggian air di hulu Sungai Kayan, Minggu (22/5/2022).
Penulis: - | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN -Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bulungan bersama Dinas Sosial (Dinsos) telah melakukan monitoring (pemantauan) ketinggian air di hulu Sungai Kayan.
Plt Kalak BPBD Bulungan, Darmawan menuturkan, bahwa pihaknya telah melakukan pemantauan, Minggu (22/5/2022) kemarin untuk memetakan titik potensi banjir.
“Ada tiga wilayah kecamatan yang kita khawatirkan. Peso, Peso Hilir dan Tanjung Palas Barat,” ucapnya Senin (23/5/2022).
Baca juga: Sungai Nyelung Meluap, Tiga Kecamatan di Bulungan Tergenang Banjir, BPBD Tetapkan Status Siaga
Namun kata Darmawan, berdasarkan hasil pemantauannya di beberapa desa kecamatan Peso itu kondisi air sudah berangsur surut, walaupun masih genangan di tempat dataran rendah.
“Jadi, sekarang ini masih normal, walaupun ada beberapa genangan itu memang dataran rendah, tapi tidak ada membawa dampak untuk kita merubah status siaga itu," ungkapnya.
Kendati demikian, kata Darmawan, BPBD Bulungan belum mencabut status siaga bencana banjir. Berdasarkan laporan di lapangan, saat ini ketinggian air di Peso masih diangka 6,5 meter.
Baca juga: Sungai Nyelung Meluap, Banjir Genangi Tiga Wilayah Kecamatan di Bulungan, Begini Nasib Warga Sekitar
“Kalau ketinggian 7 meter masih normal, nah kalau sudah 8-9 meter baru di atas normal,” ungkapnya.
Menurutnya, genangan air yang terjadi di beberapa ruas jalan Tanjung Selor merupakan kiriman dari Hulu Sungai Kayan. Apalagi sebelumnya ketingian air disana sempat mencapai 7,5 meter
“Kita kan satu aliran Sungai Kayan. Mangkanya sekarang ini ada beberapa ruas jalan Tanjung Selor yang tergenang,” ungkapnya.

Berdasarkan pemantauan ketinggian air di Sungai Kayan saat ini masih diangka 3,5 meter. Namun demikian, BPBD Bulungan tetap melakukan langkah antisipasi.
“Sekarang ini air sudah mulai surut. Tetapi, surutnya masih bertahap,” ujarnya.
Lalu kata Darmawan, apabila malam ini air pasang, dipastikan air akan naik lagi. Namun, tidak semua wilayah Tanjung Selor yang terdampak tergenang.
Baca juga: Waspada Banjir, Air Sungai Kayan Kembali Pasang, BPBD Bulungan Sebut Ketinggian Mencapai 7,20 Meter
“Kalau titik dataran rendah. Iya, pasti tergenang,” ungkapnya.
Meski demikian, BPBD Bulungan belum menaikkan status siaga ke darurat, bahkan kata Darmawan peningkatan status akan dilakukan apabila ada kerugian akibat banjir.
“Nah, sekarang ini belum ada warga yang memerlukan evakuasi. Jadi, masih aman,” ungkapnya.
Bahkan, dari kecamatan juga belum ada melaporkan status darurat. Dalam hal ini, BPBD Bulungan mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada.
“Masyarakat harus tetap waspada ketinggian air. Khususnya instalasi listrik,” ujarnya.
Kemudian, Darmawan mengimbau kepada orang tua, supaya anak-anak diminta untuk tidak bermain pada genangan air. Selain itu, masyarakat juga diharapkan tidak termakan isu hoax terkait banjir.
“Termasuk, jangan terpengaruh berita hoax, karena sekarang ini banyak beredar di media sosial foto kejadian beberapa tahun sebelumnya. Jadi, jangan sampai termakan isu hoax,” ungkapnya.
Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin, Dinas Sosial (Dinsos) Bulungan, Maylisias Wan mengaku akan terus memantau kondisi banjir. Dalam hal ini, Taruna Siaga Bencana (Tagana) juga akan stand by (bersiap).
Baca juga: Update Banjir di Malinau Mulai Surut, Warga Antisipasi Air Laut Pasang Berpotensi Sungai Meluap lagi
“Kita akan terus pantau kondisi banjir ini,” ujarnya.
Lalu kata May, jika pun sudah dalam status darurat, Dinsos Bulungan akan menyiapkan dapur umum bagi masyarakat yang terdampak.
“Untuk sementara ini kita belum menerima laporan ada warga yang terdampak banjir,” ucapnya.
(*)
Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi