Berita Daerah Terkini

Update Kasus 11 Tahanan Polresta Balikpapan Kabur, 5 Orang Sudah Ditangkap, Istri Ikut Diamankan

Update kasus 11 tahanan Polresta Balikpapan kabur, hingga Minggu (1/1/2023) kemarin 5 orang sudah ditangkap, termasuk seorang perempuan juga diamankan

Editor: Sumarsono
TRIBUNKALTARA.COM / DWI ARDIANTO
Kondisi ventilasi sel tahanan Polresta Balikpapan yang dijebol. Sebanyak 11 tahanan untuk melarikan diri pada larut malam tadi, Sabtu (31/12/2022). 

TRIBUNKALTARA.COM, BALIKPAPAN - Update kasus 11 tahanan Polresta Balikpapan kabur, hingga Minggu (1/1/2023) kemarin 5 orang sudah ditangkap, termasuk seorang perempuan ikut diamankan.

Seperti diberitakan sebelumnya, 11 tahanan Polresta Balikpapan kabur setelah berhasil menggergaji teralis jendela kamar tahanan, Sabtu (31/12/2022) dini hari.  

Setelah tiga tahanan berhasil diamankan tidak lama setelah mereka dikabarkan kabur, kemarin, dua orang berinisial BM dan DL ditangkap sekitar pukul 09.30 Wita di Jalan Poros Sangata-Bontang KM 26.

Keduanya ditangkap di Langgar Baiturrahman, Teluk Pandan, Kutai Timur.

"Pengejaran tersebut membuahkan hasil, dua dari 11 napi yang kabur telah diamankan kembali," tutur Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Thirdy Hardmiarso, Minggu (1/1).

Di samping kedua tahanan itu, tim Polresta Balikpapan bersama Jatanras Polda Kaltim juga mengamankan isteri dari tahanan BM yang disinyalir ikut membantu upaya melarikan diri.

Baca juga: Update Kaburnya 11 Tahanan Polresta Balikpapan, 2 Orang Ditangkap di Kutim, Istri Ikut Diamankan

Kombes Pol Thirdy Hardmiarso menjelaskan, ketiga orang tersebut langsung diamankan ke ruang tahanan Polda Kaltim untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.

Polisi akan mendalami peran istri salah satu tahanan tersebut. Wanita berinisial N itu diketahui istri dari tahanan berinisial BM.

Sebelumnya, saat BM dan DL dibekuk, N didapati sedang bersama mereka berdua di salah satu Musola.  N disinyalir berperan dibalik penyelundupan gergaji yang digunakan tahanan untuk memotong ventilasi.

Kondisi ventilasi ruang tahanan yang menjadi celah dan dimanfaatkan 11 tahanan Unit PPA Polresta Balikpapan untuk melarikan diri, Sabtu (31/12/2022). Mereka memotong teralis menggunakan gergaji untuk kabur, dan mengandalkan sarung untuk keluar dari ruang tahanan. // DWI ARDIANTO/tribunkaltim.co
Kondisi ventilasi ruang tahanan yang menjadi celah dan dimanfaatkan 11 tahanan Unit PPA Polresta Balikpapan untuk melarikan diri, Sabtu (31/12/2022). Mereka memotong teralis menggunakan gergaji untuk kabur, dan mengandalkan sarung untuk keluar dari ruang tahanan. // DWI ARDIANTO/tribunkaltim.co (Tribun Kaltim/Dwi Ardianto)

Di samping itu, menurut informasi yang diterima TribunKaltim.co, N juga diduga membantu menyembunyikan kedua tahanan dengan tidak melaporkan ke Markas Polres atau Polsek terdekat.

Namun begitu, Kombes Pol Thirdy Hardmiarso belum membenarkan dugaan tersebut.

Kata dia, pihaknya bersama Ditreskrimum Polda Kaltim masih akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut.  

"Kita masih dalami, kita akan interogasi apakah istri ini membantu tahanan kabur. Nanti kita proses pasal apa, tergantung nanti hasil penyelidikan," katanya.

Dua Personel Diperiksa Propam Polda Kaltim

Kaburnya 11 tahanan Polresta Balikpapan diduga juga karena adanya kelalaian personel jaga pada Sabtu (31/12).  

"Sekarang ini ada 2 orang yang diperiksa di Bidpropam Polda Kaltim, apakah ada keterkaitan dengan 11 tahanan kami yang melarikan diri," ucap Kombes Pol Thirdy Hadmiarso, Kapolresta Balikpapan.

Baca juga: Berikut Kronologi Kaburnya 11 Tahanan Polresta Balikpapan, Seluruhnya Tersangka Tangkapan Unit PPA

 Dia menjelaskan, kedua personel itu merupakan petugas jaga.

Namun saat kejadian, yang bersangkutan tidak sedang melakukan tugas jaga.

Karenanya dia belum bisa memastikan, apakah kedua personel itu terlibat langsung atau sebatas kelalaian sehingga gergaji bisa melenggang ke ruang tahanan.  

"Jadi masih didalami oleh Propam Polda Kaltim. Kita menunggu hasil pemeriksaannya," imbuh Kombes Pol Thirdy Hadmiarso.

Diberitakan sebelumnya, belasan tahanan yang kabur tersebut merupakan tersangka tangkapan dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Balikpapan, dikumpulkan dalam ruang tahanan yang sama.

Seluruhnya melakukan aksi melarikan diri tersebut dengan cara memotong teralis yang ada di ventilasi ruang tahanan.

Mereka menyambung sarung satu demi satu.

Baca juga: Upaya Pengamanan Ekstra, Polres Kukar Razia Ruang Tahanan Pasca 11 Tahanan Kabur di Balikpapan

Terlihat di lokasi ada 5 sarung digabung menjadi satu, menjuntai ke sisi luar ruang tahanan dengan terikat ke teralis ventilasi.

Aksi nekat itu, diperkirakan pada pukul 00.05 Wita.

Setelah seluruhnya keluar dari ruang tahanan, mereka mengendap menuju pagar tembok belakang halaman Polresta Balikpapan.

Tiga tahanan sudah berhasil ditangkap kembali pukul 03.00 Wita. (m19)

Berita menarik Tribun Kaltara lainnya baca Google News atau Google Berita!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved