Berita Kaltara Terkini

DKP Kaltara Akan Tertibkan Lokasi Budidaya Rumput Laut, Singgung Fungsi Tata Ruang

DKP Kaltara sebut penertiban budidaya rumput laut akan dilakukan di daerah di Kalimantan Utara, seperti Tarakan, Bulungan dan Bunyu.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
Ilustrasi - Rumput Laut. (TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Dinas Kelautan Perikanan atau DKP Kaltara menyatakan akan melakukan penataan terkait tata ruang laut Kalimantan Utara.

Salah satu yang menjadi perhatian ialah lokasi bentangan budidaya rumput laut di sejumlah daerah perairan di Kalimantan Utara.

Kabid Budidaya, Penguatan Daya Saing dan Pengawasan Sumberdaya Kelautan, DKP Kaltara, Hasan Basri mengungkapkan penertiban lokasi budidaya rumput laut penting dilakukan.

Karena selama ini bentangan budidaya rumput laut dinilai kerap menganggu alur pelayaran laut.

Baca juga: Bentangan Rumput Laut Masuk Jalur Pelayaran, Lintasan Kapal Feri Nunukan-Sei Menggaris Dihentikan

"Masterplan sudah dibuat, rumput laut dari sisi ekonomi itu kan bagus, tetapi dari tata ruangnya ini yang masih didiskusikan," kata Hasan Basri, Kamis (26/1/2023).

Menurut Hasan Basri, penertiban budidaya rumput laut dilakukan agar tata ruang laut dapat digunakan sesuai fungsinya.

Baca juga: Seorang Broker di Nunukan Diduga Menipu dan Menggelapkan Ribuan Kilogram Rumput Laut Milik Pengepul

Mengingat tata ruang laut tak hanya memiliki fungsi pemanfaaatan seperti budidaya dan penangkapan sumber daya kelautan semata, tetapi juga memuat fungsi transportasi dan alur pelayaran.

"Tata ruang laut ini tak hanya budidaya saja, karena ada juga fungsi-fungsi lainnya seperti transportasi dan keselamatan laut," ungkap Hasan Basri.

Berdasarkan pemetaan dan pendataan yang dilakukan oleh DKP Kaltara, tata ruang kelautan di Nunukan terbilang masih belum tertib.

Kabid Perikanan Budidaya, PSDKP dan PDSKP DKP Kaltara, Hasan Basri.
Kabid Perikanan Budidaya, PSDKP dan PDSKP DKP Kaltara, Hasan Basri. (TRIBUNKALTARA.COM/ MAULANA ILHAMI FAWDI)

Sejumlah kasus bentangan budidaya rumput laut yang mengganggu alur pelayaran kerap terjadi di Nunukan.

"Untuk Tarakan, Bunyu, itu sudah lumayan tertib, tetapi untuk Nunukan itu yang kita harus tertibkan," katanya.

Baca juga: DKP Kaltara Minta Pembudidaya Rumput Laut di Nunukan Pahami Regulasi, Segera Lakukan Pengecekan ini

Meski akan melakukan penertiban sesuai dengan fungsi tata ruang laut, Hasan Basri memastikan penertiban dilakukan dengan cara humanis dan dialogis tanpa menganggu potensi ekonomi dari usaha budidaya rumput laut.

"Tentu kita lakukan pembinaan, pendekatan yang persuasif dan kekeluargaan, dan kami memang berharap masyarakat menaati aturan bersama," harapnya.

(*)

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved