Pengendalian Inflasi Musiman Dampak Ganda
SEDANG ramai-ramainya orang belanja, mendadak menjadi lebih konsumtif. Jumlah belanja meningkat. Jenisnya juga beragam.
Pola inflasi Kalimantan yang selalu berada diatas tidak bisa dipisahkan dengan ketergantungan Pulau ini, dengan barang kebutuhan daridaerah lain.
Terutama dari Jawa dan Sulawesi Selatan. Artinya harga barang di Kalimantan bukan hanya menunjukan biaya produksi riil.
Namun juga dipengaruhi oleh perubahan biaya transportasi.
Dampak Ganda Biaya Transportasi
Kenaikan harga pada saat mejelang lebaran memang lebih dipengaruhi oleh peningkatan permintaan. Hal itu lebih relevan untuk daerah sentra produksi.
Berbeda dengan daerah konsumen. Daerah itu mengalami pukulan ganda. Satu pihak kenaikan permintaan. Pihak lainnya adalah kenaikan biaya angkut.
Bukankah akibat banyaknya order para aktor transportasipun, ikut-ikutan jual mahal. Alias menaikan tarif.
Baca juga: Bawa Hasil Rakornas Kepala Daerah, Pemkab Malinau Diminta Rumuskan Upaya Penanganan Inflasi
Kalimantan dalam konteks struktur ekonomi dapat kita kategorikan sebagai daerah konsumen.
Karena, Kalimantan lebih banyak di dominasi oleh pertambangan, kehutanan dan perkebunan. Karena itu inflasi di Kalimantan ditarik oleh permintaan dan biaya transportasi.
Apalagi pada saat menjelang lebaran. Dimana mobilitas orang dan barang meningkat. Maka, operator yang sudah ngos-ngosan sepanjang tahun ingin menikmati surplus.
Dalam kondisi seperti itu, biasanya Regulator merespon dengan menerapkan tuslah (toeslag). Namun tahun ini nampaknya tidak ada tuslah.
Oleh karena alasan kenaikan pada saat ini lebih dipengaruhi oleh permintaan, Regulator (Kementerian Perhubungan) hanya mengijinkan penerapan batas atas.
Meskipun begitu, akibat kenaikan pemintaan jasa transport, medorong tarif meningkat. Sehingga terjadi kenaikan biaya transportasi dibanding periode sebelumnya.
Sebagai contoh Kalsel pada Maret tahun ini atau sebulan menjelang lebaran Inflasinya tertinggi. Jauh diatas Inflasi Nasional dan provinsi lain di Kalimantan.
Tingginya Inflasi di Kalsel lebih dipengaruhi oleh tingginya biaya transport. Kontribusinya mencapai 0,54 persen. Kemudian yang kedua adalah Mamin dan tembakau sebesar 0,13 persen.
| BI Kaltara Dorong Pelaku UMKM Manfaatkan KUR dengan Suku Bunga Rendah 6 Persen | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/20251023-Kepala-Kantor-Perwakilan-BI-Kaltara-Hasindo-G-Manik.jpg)  | 
|---|
| BI Mengajar, Beri Pemahaman Pentingnya Literasi Keuangan dan Ekonomi Bagi Mahasiswa Unikaltar | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/BI-mengajar-di-Unikaltra-01-211012025jpg.jpg)  | 
|---|
| Bank Indonesia Kaltara Beri Pemahaman Pentingnya Literasi ke Mahasiswa Politeknik Negeri Nunukan | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Hasiando-G-Manik-memberikan-pemahaman-tentang-pentingnya-literasi-perekonomian.jpg)  | 
|---|
| BPS Nunukan Kaltara Sebut Masih ada Tekanan, Tarif Cukur Rambut dan Harga Pasir jadi Pemicu Inflasi | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Kepala-BPS-Nunukan-Iskandar-Ahmaddien-031025.jpg)  | 
|---|
| Inflasi Tertinggi Kaltara pada September 2025 Terjadi di Tanjung Selor, Sebesar 2,32 Persen | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Pasar-Induk-Tanjung-Selor-01-03102025jpg.jpg)  | 
|---|

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Mariyono-MM.jpg)
 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Sholihin-Bone-17032024.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Eric-Yohanis-Tatap-140425.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Dosen-STMIK-PPKIA-Tarakanita-Rahmawati-030325.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Ramadan-era-teknologi-digital-030325.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Sumarsono2.jpg) 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.