Berita Tarakan Terkini

MUI dan FKUB Tarakan Bersama 7 Ormas Islam Gelar Aksi Damai di Mapolres Tarakan, Berikut Tuntutannya

Ratusan massa aksi terdiri dari FKUB, Majelis Ulama Indonesia dan tujuh ormas Islam menyambangi Polres Tarakan dalam rangka aksi damai, Sabtu (29/4).

|
Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Aksi Damai dalam rangka menyampaikan pernyataan sikap bersama dari FKUB dan MUI Tarakan serta tujuh ormas Islam yang meminta pengentasan penyakit masyarakat di Tarakan dilakukan Kapolres Tarakan dan juga bersama TNI Polri serta Binda Kaltara, Sabtu (29/4/2023). 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Ratusan massa aksi terdiri dari perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB ), Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) Kota Tarakan dan tujuh ormas Islam menyambangi Polres Tarakan, Sabtu (29/4/2023).

Kegiatan yang digelar pukul 14.00 WITA dikatakan H Syamsi Sarman, perwakilan FKUB, ormas Islam yang turut hadir dalam kegiatan kemarin di antaranya ada Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, LDII, Wahdah Islamiyah, Hidayatullah, Persatuan Islam (Persis), Ikatan DAI Indonesia.

Kemudian ada 13 takmir masjid yang hadir dari Islamic Center Baitul Izzah dan masjid lainnya.

Kedatangan mereka dalam rangka menyampaikan pernyataan sikap bersama terkait pemberantasan penyakit masyarakat seperti praktik perjudian, narkoba, miras, prostitusi terselubung dan penyakit masyarakat lainnya.

Aksi Damai dalam rangka menyampaikan pernyataan sikap bersama dari FKUB dan MUI Tarakan serta tujuh ormas Islam yang meminta pengentasan penyakit masyarakat di Tarakan dilakukan Kapolres Tarakan dan juga bersama TNI Polri serta Binda Kaltara, Sabtu (29/4/2023).
Aksi Damai dalam rangka menyampaikan pernyataan sikap bersama dari FKUB dan MUI Tarakan serta tujuh ormas Islam yang meminta pengentasan penyakit masyarakat di Tarakan dilakukan Kapolres Tarakan dan juga bersama TNI Polri serta Binda Kaltara, Sabtu (29/4/2023). (TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH)

Sejumlah tokoh lintas agama juga turut hadir kemarin dari Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu dan Konghucu.

“Kami hadir dengan niat baik, dalam suasana Syawalan, kemudian umat Kristiani masih dalam suasana hari raya Paskah dan umat Hindu yang baru melaksanakan hari raya Nyepi, mudahan suasana kebaikan ini menjadi kebaikan kita semua,” urainya.

Sebenarnya direncanakan massa hadir hanya 50 orang namun di luar prediksi, yang hadir mencapai ratusan orang peserta.

“Tadinya kami konsep hanya mewakili saja, cukup ketua dan sekretaris, tapi rupanya teman-teman pengen lihat Pak Kapolres yang baru jadi sekalian kita silaturahmi.

Baca juga: Rakorda MUI se-Kaltara Telah Selesai, MUI Malinau Janji Terapkan Poin Penting Hasil Pertemuan

Ini Pak Kapolres kita selama ini hanya lihat di media saja hari ini bisa melihat langsung.

Kami awalnya hadir 50 tapi pantauan mendekati angka 100,” terangnya.

Momen menyambangi Polres Tarakan kemarin lanjut H Syamsi Sarman, ada dua kali penyampaian pernyataan sikap.

Pertama dari MUI Kota Tarakan sekaligus mewakili ormas Islam dan kedua penyamapaian dari FKUB Kota Tarakan mewakili tokoh-tokoh lintas agama.

Mewakili FKUB Kota Tarakan, H Syamsi Sarman mengatakan, tujuan kedatangan massa ini menyampaikan isi hati dari tokoh-tokoh agama.

Meski bukan anggota DPRD , masyarakat kerap juga curhat ke tokoh agama di gereja dan masjid.

Sehingga hakikatnya yang disampaikan adalah aspirasi dari masyarakat yang didengar.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved