Berita Malinau Terkini
Tahun Lalu Turun 0,7 Persen, Tim Penanganan Stunting Malinau Targetkan Bisa Turun 7 Persen 2023
Tim Percepatan dan Penanganan Stunting Malinau menargetkan dapat menurunkan angka prevalensi stunting Balita minimal 7 persen pada tahun ini.
Penulis: Mohamad Supri | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Kabupaten Malinau ditarget dapat menurunkan angka prevalensi stunting Balita minimal 7 persen pada tahun ini.
Kendati ada 3 versi data angka prevalensi stunting, saat ini hasil Survesi Status Gizi Indonesia atau SSGI menjadi tolok ukur.
Menurut hasil Survesi Status Gizi Indonesia, Malinau berada di angka 23,5 persen pada tahun 2022. Turun 0,7 persen dari tahun 2021.
Ketua Tim Percepatan dan Penanganan Stunting Malinau, Jakaria menyampaikan, penilaian pasca intervensi gizu baru dapat dinilai setelah sekira 6 bulan pelaksanaan.
Baca juga: Operasi Patuh Kayan 2023, Satlantas Polres Malinau Sasar 12 Jenis Pelanggaran Ini

"Saat ini, kita ada di angka 23,5 persen. Sesuai prosedurnya, minimal 6 bulan setelah dilaksanakan intervensi gizi baru kelihatan hasilnya," Ujarnya, Senin (10/7/2023).
Wakil Bupati Malinau sekaligus ketu Tim tersebut menerangkan model intervensi nantinya akan menyasar target, by name by address.
Dari aspek jumlah, Malinau merupakan kabupaten dengan angka anak stunting terkecil di Kaltara, yakni 365 anak.
6 bulan pasca intervensi pemerintah, angka stunting di Malinau ditarget dapat turun 7 persen pada tahun 2023.
"Kalau dari segi jumlah, kita sebenarnya paling sedikit, sekira 300an anak. Penanganannya nanti langsung kepada sasaran.
Baca juga: Perbaikan Dokumen Bacaleg Malinau Selesai Lebih Awal, KPU Sempat Kembalikan Berkas 3 Parpol
Tim targetkan minimal bisa turun 7 persen akhir tahun nanti. Kita lihat hasilnya setelah 6 bulan penanganan," Ungkapnya.
(*)
Penulis : Mohammad Supri
Survesi Status Gizi Indonesia
prevalensi stunting
Tim Percepatan dan Penanganan Stunting
Jakaria
Malinau
Tanah Gratis di Malinau Utara, Reforma Agraria Sentuh Desa Kaliamok dan Malinau Seberang |
![]() |
---|
Dewan Koperasi Indonesia Sebut Perlu Ada Dinas Khusus Tangani Koperasi dan UMKM di Malinau |
![]() |
---|
100 Sertifikat Redistribusi Tanah jadi Target BPN Malinau Tahun Ini, Fokus di Dua Desa |
![]() |
---|
Dari Jalan Tani hingga Rehabilitasi Rumah, Warga Tanjung Lapang Malinau Terima Manfaat TMMD |
![]() |
---|
TNI AD Selesaikan 11 Pembangunan Fisik di Tanjung Lapang Malinau, Mulai Jembatan hingga Sumur Bor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.