Beri Atensi Karhutla, Kapolda Kaltara Tindak Tegas Pelaku yang Sengaja Bakar Lahan dan Hutan

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Cuaca ekstrim, dengan pantauan titik panas (hotspot) dan tingkat kemudahan kebakaran yang tinggi di wilayah Kalimantan Utara, mendapat perhatian serius dari pihak kepolisian daerah.

Kapolda Kaltara Irjen Daniel Adityajaya mengimbau masyarakat, untuk mewaspadai cuaca panas yang ekstrem terjadi akhir-akhir ini di wilayah Kalimantan Utara.

Menurut Daniel Adityajaya, cuaca panas ini dapat memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), bahkan kawasan pemukiman.

"Kami menghimbau, warga untuk waspada dan saling menjaga. Paling tidak diri sendiri dan keluarga serta lingkungannya. Onformasikan segera mungkin kepada petugas terdekat, jika mengetahui terjadinya kebakaran," kata Kapolda Kaltara.

Baca juga: Ada Empat Lokasi Terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan di Bulungan, Ini Tempatnya

Ia mengungkapkan, beberapa kasus kebakaran dilaporkan dalam bebetapa waktu terakhir. Seperti kebakaran kawasan pemukiman terjadi di Kota Tarakan dan beberapa tempat lainnya, serta Karhutla di wilayah Bulungan.

Seperti diketahui, pada akhir Juni 2023 lalu terjadi kebakaran hebat dipemukiman padat penduduk di RT 21, Kelurahan Karang Anyar Pantai, Tarakan. Lalu, Minggu (6/8/2023) dini hari kembali terjadi kebakaran yang hanguskan ratusan pemukiman warga di pesisir pantai Beringin, Tarakan.

"Musibah ini menjadi kebakaran terbesar pada periode Januari hingga awal Agustus 2023. Sebelumnya juga pernah terjadi di tahun 1991 lalu," kata Daniel, Minggu (06/08/2023)

Berkaitan dengan kebakaran di Tarakan, Kapolda Kaltara menjelaskan, jajarannya bersama Polres Tarakan telah memasang garis polisi (Police Line) di salah satu rumah yang diduga sebagai titik awal terjadinya kebakaran.

"Tim Identifikasi telah melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara). Beberapa orang saat ini masih dimintai keterangan sebagai saksi," jelasnya.

Baca juga: Pemadam Kebakaran Belum Tiba, Karhutla di Sajau Hilir Bulungan, Warga Khawatir Merembet ke Pemukiman

Selain kebakaran kawasan pemukiman, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) juga menjadi atensi. Kapolda menegaskan, pihaknya akan menindak tegas para pelaku yang dengan sengaja melalukan tindakan membakar lahan dan hutan.

Diungkapkab, dua hari terakhir ini terjadi kebakaran hutan atau lahan di wilayah Bulungan. Seperti di Kecamatan Tanjung Selor pada Jumat (04/8/2023) dan Desa Sajau, Tanjung Palas Timur pada Sabtu (5/8/2023).

"Kejadian ini sudah diperiksa Polda bersama Polresta Bulungan. Tindakan tegas akan kita lakukan jika ada pihak yang dengan sengaja membakar lahan atau hutan itu," jelas Daniel Adityajaya.

Kapolda Kaltara menegaskan, masyarakat harus hati-hati dan pastikan semuanya terkontrol saat membuka lahan, sehingga tidak sampai menyebabkan kebakaran lahan atau hutan.

Polri akan lakukan tindakan tegas, apabila terbukti ada kesengajaan atau kelalaian yang berakibat terjadinya kebakaran sehingga merugikan masyarakat dan merusak alam sekitar.

"Untuk Karhutla di wilayah Bulungan sudah ada yang kita periksa. Salah satunya kejadian di kecamatan Tanjung palas," imbuh Kapolda Kaltara.

(*)

Penulis: Edy Nugroho