Berita Tarakan Terkini

Sempat Bawa Penumpang, Rute Tarakan Tawau Tak Beroperasi Sementara, Sebut Kapal Operator Diperbaiki

Momen awal Oktober kemarin, rute internasional transportasi laut Tarakan-Tawau sempat dibuka untuk kelas non reguler. Namun sekarang sementara tutup.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
Aktivitas di Pelabuhan Malundung Pelindo IV Cabang Tarakan yang sempat membuka rute Tarakan-Tawau. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Momen awal Oktober kemarin, rute internasional transportasi laut Tarakan-Tawau sempat dibuka untuk kelas non reguler dan berhasil membawa penumpang even hash menuju ke Kota Tarakan.

Namun update terkini, rute Tarakan-Tawau kembali tak beroperasi untuk sementara lantaran adanya informasi operator sedang melaksanakan maintenance untuk kapal pengangkut penumpang.

Ini disampaikan General Manager Pelindo IV Cabang Tarakan, Rio Dwi Santoso.

Ia mengungkapkan pada 29 Oktober direncanakan rute reguler Tarakan-Tawau dibuka. Namun ternyata di hari H awalnya direncanakan dilaunching batal karena pihak operator mengalami kerusakan kapal.

Baca juga: Satu Orang Warga Tarakan Dilaporkan Hilang saat Mancing di Perairan Bunyu, Tim SAR Lakukan Pencarian

“Dari pihak operator mengalami kerusakan kapal jadi perlu ada perbaikan, tetapi saya tidak tahu berapa lama. Kami juga sempat dikonfirmasi bapak ibu DPRD provinsi kami temukan langsung ke operatornya, artinya kalau dari stakeholders maupun terminal siap semua, kebetulan untuk tanggal 29 kapalnya rusak mesinnya, untungnya sebelum tanggal 29 ada kegiatan Hash On itu trial carter sudah berjalan lancar,” papar Rio, sapaan akrabnya.

Sebenarnya ada dua kapal yang siap mengangkut penumpang menuju Tawau, Malaysia yakni Kaltara Ekspress dan Indomaya.

Namun yang sempat membawa penumpang kemarin untuk nonreguler adalah Operator dari Indomaya dan sudah mengajukan izin.

“Sementara untuk Kaltara Ekspres itu carter saja. Kami konfirmasi lagi tapi belum tahu sampai kapan. Ada dua opsi sih, diperbaiki, ke Tawau galanganya. Yang opsi kedua, carter pakai kapal pengganti, saya belum tahu kira kira mana yang akan diambil menjemen,” paparnya.

Ia melanjutkan jenis kerusakan lanjutnya ada di mesin yang kurang sempurna dan secara teknis dari operator yang bisa menjelaskan sehingga kapal harus didocking.

Baca juga: Akhir Pekan Ini Arus Penumpang Speedboat Reguler Rute Nunukan-Tarakan Menurun Signifikan

“Ini belum ada kepastian harus dibawa ke docking, dibongkar baru tahu partnya dan perbaikannya.Yang rusak cuma satu jadi masih menunggu perbaikannya,” tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved