Berita Bulungan Terkini
Tertibkan Pedagang di Trotoar, Pembangunan Lokasi PKL di Jalan Pahlawan Bulungan Mulai Dilakukan
Persiapan lokasi untuk penempatan Pedagang Kaki Lima (PKL) di eks Pasar Inpres Jl Pahlawan Tanjung Selor, Bulungan mulai dilakukan.
Penulis: Edy Nugroho | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR -Persiapan lokasi untuk penempatan Pedagang Kaki Lima (PKL) di eks Pasar Inpres Jalan Pahlawan Tanjung Selor, Bulungan mulai dilakukan.
Setelah tuntas dilakukan penimbunan dan pematangan lahan, sejak beberapa hari ini mulai dilaksanakan pemasangan paving block di areal yang berada di depan crown palace square tersebut.
"Sementara hanya yang di bagian depan saja yang disuruh kerjakan. Mungkin nanti bertahap," kata salah satu pekerja di lokasi pemasangan paving block.
Penataan PKL dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan, agar tidak berjualan di sembarang tempat.
Baca juga: Hindari Tumpang Tindih Lahan, Bupati Syarwani Sebut Penetapan Batas Desa Prioritas Pemkab Bulungan
Salah satunya, dengan berencana memindahkan pedagang kaki lima ke lahan yang berlokasi di depan Crown Square, sebagai tempat berjualan PKL.
Rencana itu diungkapkan Bupati Bulungan, Syarwani. Menurutnya lokasi penempatan PKL tersebut merupakan asetnya pemerintah daerah.
Di lahan itu sendiri, sudah ada beberapa pedagang yang berjualan.
Namun Syarwani menegaskan, mereka tetap bisa beraktifitas meski sedang dilakukan pematangan lahan.
Selain itu, nantinya Pemkab Bulungan akan melakukan penataan terhadap pedagang yang akan berjualan di tempat itu. Sehingga terlihat lebih rapi.
Menurutnya, lahan itu memang disiapkan untuk mengakomodir pedagang kaki lima yang masih berjualan di trotoar agar tidak membuat wajah kota Tanjung Selor menjadi kumuh.
Syarwani juga mengakui, jajarannya melalui Disperindagkop juga telah melakukan sosialisasi kepada pedagang kaki lima terkait rencana tersebut.
Baca juga: Bulungan Satu-satunya Peraih Predikat Kabupaten Sehat 2023 di Kaltara
Dengan penempatan pedagang kaki lima berjualan di lahan milik Pemkab Bulungan, tentunya akan berdampak positif pula bagi pendapatan daerah.
Di mana, menurut Syarwani, pemanfaat atas aset pemerintah daerah, ada retribusi yang harus dibayar pedagang kaki lima sebagai pendapatan asli daerah.
(*)
Penulis: Edy Nugroho
Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Komda Alkhairaat Bulungan Gelar Rakorda di Tanjung Selor |
![]() |
---|
Anggaran Dana Desa Terus Meningkat, Bupati Bulungan Kaltara Ingatkan Risiko Tindak Pidana Korupsi |
![]() |
---|
Tahun Depan Pasar Induk Tanjung Selor Bulungan Bakal Dipagar Keliling, Demi Keamanan dan Penataan |
![]() |
---|
Dianggaran Rp 29 Miliar, Perbaikan Jalan Tanjung Selor–Tanjung Palas Timur Kaltara Mulai Dikerjakan |
![]() |
---|
Bupati Bulungan Syarwani Minta Gerakan Jumat Bersih di OPD Kembali Dihidupkan, Begini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.