Berita Kaltara Terkini

Pembangunan Rumah Sakit TNI AD di Tanjung Selor Sudah 95 Persen, Ditargetkan Rampung Januari 2024

Januari 2024 pembangunan Rumah Sakit TNI AD di Tanjung Selor, Kalimantan Utara rampung. Dipastikan beroperasi namnun hanya pemeriksaan kesehatan.

Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
Danrem 092/Maharajalila Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Komando Resor Militer (Korem) 092/Maharajalila ikut serta  upaya meningkatkan kesehatan masyarakat dengan menginisiasi pembangunan Rumah Sakit TNI AD yang berlokasi di Jalan Semangka, Tanjung Selor.

Komandan Korem (Danrem) 092/Maharajalila Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan, menyampaikan bahwa pembangunan rumah sakit TNI AD yang berada di dalam kompleks Makorem 092/Maharajalila, hingga saat ini tengah berproses.

"Pembangunan sudah mencapai 95 persen, tetapi memang masih ada beberapa hal yang harus diselesaikan, seperti interior dan alat medis mendukung pengobatan, " kata Adek Chandra Kurniawan Kepada TribunKaltara.com, Selasa (26/12).

Rumah Sakit yang dibangun di area seluas 8.919 meter persegi dan memiliki gedung dua lantai ini, nantinya akan dilengkapi fasilitas pendukung utama seperti instalasi rawat jalan, instalasi bersalin, 4 poli, 2 ruang operasi, 2 ruang VIP, ruang perawatan, instalasi radiologi, laboratorium, pemulasaran jenazah, apotek hingga mushola.

Baca juga: Kunjungan Perdana ke Kodim Nunukan, Danrem 092 Maharajalila Tegaskan Prajurit Jaga Nama Baik

Untuk langkah selanjutnya mencari tenaga medis. Dalam hal ini Adek Chandra Kurniawan menyadari bahwa di wilayah Kalimantan Utara (Kaltara), terkait tenaga medis masih menjadi masalah yang signifikan.

"Kita akan melakukan mencari tenaga medis dan melakukan perekrutan, karena memang di wilayah Kaltara masih minim untuk tenaga medis," imbuhnya.

Sementara itu, untuk pelayanan kesehatan nantinya yang diberikan kepada masyarakat masih terbatas hingga Rumah Sakit TNI AD ini diresmikan. Kemungkinan hanya sebatas pemeriksaan kesehatan dan tindakan operasi nantinya masih harus menunggu ketersediaan dokter spesialis bedah serta alat-alat perlengkapan medis.

"Saat ini kita sedang inventarisir terkait alat-alat medis yang diperlukan, termasuk dokter spesialisasi," tuturnya.

Hingga saat ini, pihaknya masih belum dapat memastikan jumlah tenaga medis yang dibutuhkan karena mengikuti poli dan kebutuhan rumah sakit masih dalam proses inventarisir.

Baca juga: Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis, Kolaborasi antara PT PKN, Korem 092 Maharajalila dan IDI Bulungan

Nantinya, Rumah Sakit TNI AD ini akan melayani pasien dengan BPJS. Oleh karena itu, Adek Chandra menghimbau kepada masyarakat agar tidak perlu khawatir jika ingin berobat ke rumah sakit TNI AD nantinya.

"Semua rumah sakit Militer melayani BPJS, tentu kita juga demikian," ungkapnya.

Rumah Sakit ini ditargetkan selesai tahun depan, dan januari sudah bisa diresmikan.

"Targetnya Januari 2024 sudah diresmikan agar segera beroperasi," tutupnya.

(*)

Penulis: Desi Kartika Ayu

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved