Kasus Pembuangan Bayi di Lingkas Ujung Tarakan Masih Diselidiki Polisi, Berikut Kata Ketua RT 14

TRIBUNKALTARA.COM,TARAKAN – Ketua RT 14 Kelurahan Lingkas Ujung, Belgi turut diwawancarai awak media terkait insiden pembuangan bayi dan ditemukan pada Kamis (18/1/2024) malam lalu.

Dikatakan Belgi, Ketua RT 14 Kelurahan Lingkas Ujung, ia memang di saat kejadian belum mengetahui ada insiden pembuangan bayi.

Kemudian, Ketua RT baru mengetahui beberapa jam setelahnya usai dilaporkan warganya.

Ia membenarkan saksi pertama kali yang menemukan bayi adalah warganya yang tinggal di RT 14 Kelurahan Lingkas Ujung Kota Tarakan.

Baca juga: KPU Tarakan Siapkan Plastik dan Pelampung saat Distribusi Logistik Pemilu ke Pulau Sadau

“Laporan ini sudah kita tahu mulai malam kejadian. Cuma belum bisa kita konfirmasikan bahwa si A dan si B pelakunya karena masih dalam tahap penanganan kepolisian. Kita nda berani juga menentukan karena kita bukan penyidik,” terang Belgi.

Ia melanjutkan, menerima informasi sekitar pukul 22.00 WITA, bahwa ada penemuan bayi dan saat ini ditangani Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Polres Tarakan Lingkas Ujung.

“Tapi sudah ditangani KSKP karena mereka sudah tahu langkah langkahnya dan cara menyidiknya,” bebernya.

Ia menambahkan bahwa dirinya juga sudah dilakukan pemanggilan ke KSKP untuk dimintai keterangan.

Namun kepada awak media belum bisa memberikan komentar banyak atau berspekulasi banyak.

Baca juga: Polisi Masih Periksa 5 Orang Saksi, Kasus Bayi Dibuang di RT 14 Kelurahan Lingkas Ujung Tarakan

Ia kembali menjelaskan bahwa di daerahnya sendiri untuk terbaru ini tidak ada terdata baru-baru saja melahirkan.

Sehingga tidak tahu siapa orang tega membuang bayi di dekat rumah warganya.

“Sama sekali tidak tahu kalau ada kejadian seperti ini. Inikan barang busuk dan nantinya pasti terungkap. Semoga pelaku juga bisa terungkap,” tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah