Jenazah Deni Sobali, Kru Pesawat Smart Air yang Jatuh di Binuang Diterbangkan ke Pangandaran 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN -Jenazah korban kecelakaan pesawat perintis Smart Air, Deni Sobali diterbangkan ke Nusawiru Pangandaran, Jawa Barat, sekitar pukul 06.00 WITA Senin (11/3/2024) pagi.

Jenazah almarhum Deny Sobali engineer pesawat perintis yang jatuh di Binuang, Nunukan, Kalimantan Utara diterbangkan menggunakan pesawat Smart Air. 

Deny Sobali yang lahir di Banjaran 4 Mei 1989 berdomisili di Dusun Pandasuka, RT 1 Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Jawa Barat.

General Marketing Smart Cakrawala Aviation Pusat, Sonia mengungkapkan, sebelum almarhum Deni Sobali diterbangkan ke Pangandaran, Jawa Barat pihaknya terlebih dahulu menyelesaikan proses adminitrasi di rumah sakit dan kepolisian. 

Baca juga: 10 Orang Tim SAR Gabungan di Lokasi Pesawat Jatuh Dievakuasi, Dibantu Heli Bell dari Malinau 

Selama perjalanan dari Tarakan, perwakilan dari manajemen Smart Air akan terus  mendampingi jenazah Deno Sobali sampai ke rumah duka di Pangandaran..

"Untuk kepulangan ke rumah duka, kami pasti dampingi," ungkap Sonia.

Menurut Sonia, jenazah Deni Sobali diterbangkan ke Pengandaran, setelah berkoordinasi dengan keluarga almarhum.  

"Kami sudah koordinasi dengan kelurga almarhum. dipulangkan ke Pangandaran," ujarnya.

Tak lupa Sonia sebagai pewakilan manajemen Smart Air mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan kepada seluruh pimpinan di antatanya Danlanud Anang Busra, Kepala Bandara Tarakan, Kepala Kantor Basarnas Tarakan, Dandim Tarakan dan Malinau, Kapolres Tarakan dan pihak kepolisian yang membantu melakukan pencarian di Krayan, Kadispos Tarakan dan semua pihak yang terkait.

(*)

Penulis: Andi Pausiah