Berita Malinau Terkini

Tanggapi Desas Desus Pilkada Malinau, Wabup Jakaria Beri Sinyal Soal Bursa Paslon Petahana

Riak-riak jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Malinau 2024 masih diramaikan perbincangan peta pencalonan bursa kepala daerah dan calonnya.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / MOHAMMAD SUPRI
Bupati Malinau, Wempi W Mawa dan Wakil Bupati Malinau, Jakaria saat menghadiri halal bi halal Idul Fitri Kerukunan Bubuhan Banjar Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, Minggu (21/4/2024) sore. 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Riak-riak jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Malinau 2024 masih diramaikan perbincangan peta pencalonan bursa kepala daerah dan calonnya.

Saat ini, sejumlah Partai Politik (Parpol) telah membuka penjaringan calon kepala daerah di Malinau diantaranya Partai Demokrat disusul Partai PDI Perjuangan.

Meskipun belum ada riak-riak terkait figur yang mendaftar, sejumlah desas-desus kian menjadi perbincangan. Diantaranya bursa pencalonan Paslon inkumben.

Jakaria memberikan sinyal terkait keinginannya untuk tetap sepaket mendampingi Bupati saat ini, Wempi W Mawa.

Baca juga: Speedboat jadi Pilihan Utama Pemudik di Malinau, Idul Fitri 2024 Catat 33,6 Persen Peningkatan

Menurutnya, baik hubungan, sikap pribadi maupun pembagian tugas di pemerintahan saat ini berjalan baik.

"Jadi, sampai saat ini hubungan antara saya dan pak bupati berjalan baik. Misi kami, Wira (Wempi-Jakaria) pada Pilkada lalu, saya kira masih solid," ujarnya pada acara Halal bi Halal Bubuhan Banjar Malinau, Minggu (21/4/2024) sore.

Pernyataan tersebut dilontarkan Jakaria menanggapi desas-desus adanya perubahan bursa pencalonan kepala daerah imbas dinamika politik Pemilu di sejumlah daerah.

Pada Pilkada 2020 lalu, Wempi W Mawa berpasangan dengan Jakaria dikenal sebagai Paslon Wira, unggul memenangkan perebutan kursi Bupati dan Wakil Bupati Malinau periode 2020-2024.

Meski nantinya, peta bakal pasangan calon ditentukan oleh Parpol dan calon kepala daerah, Jakaria menyampaikan itikadnya karena kesamaan visi dengan Bupati saat ini.

"Ada desas desus seperti itu, kami kira adalah riak-riak tahun politik. Hubungan kami selama ini baik, saya kira visi kami tetap solid termasuk di pemerintahan," katanya.

Meski tak menyampaikan secara eksplisit, Jakaria menjelaskan tak ada sebab baginya untuk tidak melanjutkan posisinya saat ini.

Baca juga: Pengaruhi Besaran Tambahan Penghasilan, OPD Malinau Wajib Setor Data Aktual Kepegawaian

Pembagian tugas, hubungan pribadi, kesesuaian visi dan keharmonisan menurutnya membuka peluang maju bakal pasangan calon inkumben pada suksesi November 2024 mendatang.

(*)

Penulis : Mohammad Supri

 

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved