Berita Nunukan Terkini
Penumpang KM Thalia dari Nunukan Kaltara Membludak, Muncul Isu Tiket tanpa Barcode Ikut Berlayar
Jelang perayaan Idul Adha, arus penumpang KM Thalia dari Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) membludak, Rabu (12/06/2024).
Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Jelang perayaan Idul Adha, arus penumpang KM Thalia dari Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) membludak, Rabu (12/06/2024).
Diketahui KM Thalia bertolak dari Pelabuhan Tunon Taka Nunukan menuju Pelabuhan Pare-pare, Sulawesi Selatan tadi siang.
Plh Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Nunukan, Ahmad Tang mengatakan membludaknya penumpang kapal jelang perayaan keagamaan sudah lumrah terjadi.
Sehingga kata dia pembatasan jumlah penumpang kapal harus dilakukan untuk menghindari hal yang tak diinginkan terjadi.
Baca juga: Demi Judi Online dan Bayar Utang, Pria di Sebatik Barat Nunukan Gelapkan Uang Rekannya Rp10 Juta
"Kami berikan dispensasi penumpang KM Thalia tadi hanya 1.471 orang. Penumpang yang ikut berangkat 1.470 orang.
Kami KSOP dan semua stakeholder terkait pelayaran mengacu pada dispensasi penumpang," kata Ahmad Tang kepada TribunKaltara.com, pukul 14.00 Wita.
Pembatasan jumlah penumpang KM Thalia tersebut membuat tak sedikit penumpang yang batal berangkat, meskipun sudah mengantongi tiket kapal.
Dari pantauan di pelabuhan, tak sedikit buruh yang terpaksa mendorong kembali gerobak berisi barang penumpang dari dalam dermaga saat KM Thalia bertolak.
"Banyak penumpang yang batal berangkat. Tadi bisa dilihat banyak barang-barang di bawah dermaga dan di depan terminal pelabuhan. Makanya kami minat kapal berangkat awal. Soalnya penumpang membludak," ucap Ahmad.
Menurut Ahmad, mengenai penumpang yang sudah membeli tiket kapal, namun gagal berangkat akan berurusan dengan agen tiket.
Baca juga: KSOP Tarakan Penuhi Tuntutan Pekerja, Besok Bongkar Muat Kapal Dialihkan ke Pelabuhan Malundung
"Ya mungkin saja dari perusahaan pelayaran itu yang menjual tiket begitu saja kepada penumpang. Sekalipun sudah beli tiket tapi kami tetap mengacu pada dispensasi penumpang.
Tiket penumpang yang gagal berangkat akan dikembalikan kepada agen tiket," ujarnya.
Isu Tiket Tanpa Barcode Tetap Berlayar
Beredar isu banyak penumpang KM Thalia yang ikut berlayar tadi siang, mengantongi tiket tanpa barcode (verifikasi) dari petugas.
Mengenai isu tiket tanpa barcode tersebut dibantah oleh Ahmad. Kendati begitu dia mengaku bahwa sebelumnya ada sejumlah penumpang yang masuk ke dalam terminal tanpa melakukan barcode tiket terlebih dahulu.
"Memang ada penumpang yang lewat pintu depan terminal dan belum barcode tiketnya.
Begitu petugas kami tahu belum barcode, maka ditolak. Kalau tidak barcode berati tidak terdaftar dan itu bahaya kalau terjadi apa-apa," tuturnya.
Lanjut Ahmad,"Insyaallah penumpang yang ikut berlayar tadi tiketnya sudah dibarcode semuanya," tambahnya.
Diketahui jumlah penumpang KM Thalia yang ikut berlayar hari ini sebanyak 1.470 orang. Terdiri dari, dewasa 1.353 orang dan anak-anak 117 orang.
Baca juga: Kondisi Wilayah Perbatasan, Hujan Sepekan di Krayan Nunukan Sebabkan Jalan dan Jembatan Rusak Parah
Sementara itu, jumlah barang dan kendaraan yang dimuat ke atas KM Thalia sebagai berikut:
1. Rumput laut sebanyak 241 ton atau 2.500 karung;
2. Kendaraan roda dua (motor) sebanyak 10 unit;
3. Kendaraan roda empat (mobil) sebanyak 3 unit.
Penulis: Febrianus Felis
Pelabuhan Tunon Taka
Pelabuhan Pare-pare
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan
penumpang kapal
Ahmad Tang
Idul Adha
KM Thalia
Nunukan
Kasus Kekerasan Terhadap Anak di Nunukan Masih Tinggi, DPRD Dorong Pengawasan Lebih Ketat |
![]() |
---|
Dewan Presidium DOB Sebatik Segera Dibentuk, Dorong Percepatan Pemekaran Wilayah |
![]() |
---|
Ratusan Pencari Kerja Padati Job Fair 2025 di Nunukan Kaltara, 24 Perusahaan Buka Lowongan |
![]() |
---|
Ada Laporan Gangguan. Pemkab Nunukan Kaltara Tingkatkan Mitigasi Risiko di Lahan Pertanian Krayan |
![]() |
---|
Atlet Taekwondo Nunukan Kaltara Sabet 4 Emas dan 1 Perunggu di Kejuaraan Internasional Malaysia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.