Berita Nunukan Terkini

Jelang Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Harga Telur Ayam dan Beras di Nunukan Kaltara Naik

Jelang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, harga telur ayam dan beras di Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) mengalami kenaikan.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com / Febrianus Felis
Agen telur ayam di Nunukan, Bunga sedang menunggu pelanggan yang ingin mengambil telur ayam yang sudah diboking sebelumnya, Sabtu (14/09/2024), siang. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Jelang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, harga telur ayam dan beras di Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) mengalami kenaikan.

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW kerap kali diindentikkan dengan telur ayam, pasalnya saat perayaan Maulid Nabi ada tradisi menghias telur.

Tradisi menghias telur dapat ditemukan di beberapa daerah di Indonesia, yakni Banyuwangi, Bali, hingga Makassar

Agen telur ayam di Nunukan, Bunga mengatakan telur ayam yang dipasoknya dari Makassar mengalami kenaikan harga sejak awal September 2024.

Baca juga: Jelang Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah, Harga Telur Ayam Turun di Pasar Gusher Kota Tarakan

"Harga telur ayam memang naik di Makassar sejak awal September. Saya beli di Makassar sampai Nunukan harganya Rp50.000 per rak. Makanya saya jual Rp52.000 sampai Rp53.000 per rak," kata Bunga kepada TribunKaltara.com, Sabtu (14/09/2024), pukul 12.00 Wita.

Bunga menjual telur ayam secara eceran dengan harga Rp53.000 per rak. Harga menjadi sedikit lebih murah apabila ada pelanggan yang langsung membeli 5 rak atau lebih.

"Kalau pelanggan ambil sekali banyak itu saya jual dengan harga Rp52.000. Sekali banyak itu minimal lima rak," ucapnya.

Menurut Bunga, pada Senin (16/09/2024), harga telur ayam bakal naik lagi Rp2.000 per rak.

Meski harga naik, kata Bunga telur ayam dagangannya selalu habis terjual.

"Jadi hari Senin nanti harga naik menjadi Rp55.000 per rak. Walaupun mahal, tapi begitu telur ayam sampai langsung habis terjual. Sekali datang dari Makassar, ada 1.050 rak. Datangnya itu kadang seminggu sekali dan kadang juga dua kali. Telur ayam yang di toko ini sudah punya orang semua," ujarnya.

Harga Beras Naik Rp1.000 per Kg

Selain telur ayam, Bunga menyampaikan harga beras juga mengalami kenaikan, meskipun tidak signifikan.

Saat ini, beras ukuran 10 Kg yang dipasok Bunga dari Makassar harganya Rp130.000 per karung. Sedangkan harga beras ukuran 25 Kg sebesar Rp320.000 per karung.

"Hari Senin nanti harga beras naik lagi Rp1.000 per Kg. Jadi tidak signifikan seperti bulan lalu harganya sempat Rp360.000. Waktu harga beras naik, saya tidak pasok dari Makassar," tuturnya.

Baca juga: Sepekan Ramadan di Malinau, Harga Cabai Rawit Turun, Telur Ayam Masih Tinggi: Rp 70 Ribu Sepiring

Bunga menuturkan saat harga beras di Indonesia naik, dia memilih memaksimalkan penjualan beras Tawau, Malaysia yang jauh lebih murah.

"Beras dari Tawau ukuran 10 Kg, hanya Rp115.000. Warga kita memang lebih memilih harga yang murah. Soal kualitas beras memamg bagus beras Tawau, tapi soal rasa beras Indonesia lebih enak. Tapi sekali lagi orang mencari yang murah," ungkapnya.

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved