Ikan Pesut Ada di Sungai Sesayap, DPPP Tana Tidung Kaltara Sebut Jumlah Populasinya Belum Diketahui 

"Kalau masih ada ikan itu di perairan minimal dari daerah Sesayap ke daerah hulu ini berarti perairannya masih bagus, tingkat pencemarannya belum kritis lah," paparnya.

Agar populasi Ikan Pesut tidak terganggu, tentu kelestarian Sungai Sesayap tetap harus terjaga serta terhindar dari aktivitas liar masyarakat yang menangkap ikan menggunakan alat tidak ramah lingkungan.

"Tapi tetap yang harus kita perhatikan itu terkait sampah, alat tangkap yang dilarang seperti setrum atau racun makanya kita perlu mengedukasi nelayan-nelayan yang alat tangkapnya tidak ramah lingkungan karena itu mengancam keberlanjutan ekosistemnya," terangnya.

Ia menjelaskan tingkat adaptasi Ikan Pesut ini cukup tinggi sehingga dapat menyesuaikan diri dengan kondisi di habitat barunya.

"Untuk adaptasi Ikan Pesut itu lebih toleran kan kalau kita lihat pola migrasinya dari air payau ke air tawar berarti toleransi kadar garamnya tinggi, kemudian toleransi terhadap cuaca ekstrim misal curah hujan tinggi atau kemarau panjang juga dia lebih adaptif," jelasnya.

Sehingga itu lah sebabnya Ikan Pesut dapat terhindar dari kepunahan hingga saat ini.

"Makanya Ikan Pesut ini bisa survive untuk hidup lebih lama sampai sekarang jadi sekarang tinggal kita menjaga lingkungannya aja itu," lanjutnya.

Di Tana Tidung sendiri Ikan Pesut ini sering dijumpai di area muara sungai Sesayap hingga daerah Pelabuhan Keramat Sedulun.

"Titiknya sebenarnya kalau migrasinya itu dari muara Sesayap sampai ke dekat pelabuhan Keramat di daerah itu yang sering muncul," ucapnya.

Jenis pesut yang sering dijumpai di dekat pelabuhan Keramat Sedulun jenis yang adaptif terhadap air tawar sedangkan di daerah Desa Bebatu masyarakat sering menjumpai Ikan Pesut yang adaptif dengan air asin.

Baca juga: Dua Anak Tenggelam di Sungai Sesayap Malinau, Satu Korban Dilaporkan Meninggal Dunia

"Cuma jenis pesutnya itu saya lihat kalau yang agak ke hulu ini pesut yang adaptif dengan air tawar kalau masyarakat Bebatu juga sering melihat jenis pesut yang adaptif dengan air asin memang ada kemiripan tapi jenisnya beda," sambungnya.

Keberadaan Ikan Pesut ini populasinya berada di area muara sungai yang menjadi pertemuan air asin dengan air tawar.

"Yang jelas kalau di daerah muara jenis Ikan Pesut ini pasti ada misal di delta Sebakung, delta Sesayap atau delta Kayan itu pasti ada karena di muara itu kan pertemuan yang dari laut dan yang dari hulu nah di situ biasa banyak makanan alaminya," tutupnya.

(*)

Penulis : Rismayanti