Berita Nunukan Terkini

Jelang Libur dan Cuti Nataru, Pemohon Paspor dan PLB di Kantor Imigrasi Nunukan Kaltara Meningkat

Jelang libur nasional dan cuti bersama dalam rangka perayaan Nataru pemohon Paspor dan PLB di Kantor Imigrasi Nunukan mengalami peningkatan.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com / Febrianus Felis
Pemohon Paspor dan Pas Lintas Batas (PLB) di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Nunukan mengalami peningkatan, Selasa (17/12/2024), siang. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Jelang libur nasional dan cuti bersama dalam rangka perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 ( Nataru), pemohon Paspor dan Pas Lintas Batas (PLB) di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Nunukan, Kaltara mengalami peningkatan.

Kasi Lalu Lintas dan Izin Tinggal Keimigrasian, Imigrasi Nunukan, Hendro Chandra Saragih mengatakan sepekan belakangan ini, terjadi peningkatan pemohon Paspor dan PLB.

"Hari ini ada 73 pemohon Paspor di Kantor Imigrasi Nunukan. Tadi malam ada 60-an pemohon Paspor. Padahal kalau hari biasa, normalnya hanya 30-an pemohon. Begitu juga untuk pemohon PLB, yang hari biasanya paling banyak 10 pemohon, tadi malam mencapai 20-an pemohon," kata 
Hendro Chandra Saragih kepada TribunKaltara.com, Selasa (17/12/2024), pukul 15.00 Wita.

Baca juga: Masuk Resmi Keluar Pilih Jalur Ilegal, WNA Pakistan Mendekam di Ruang Detensi Imigrasi Nunukan

Menurutnya, peningkatan pemohon Paspor dan PLB belakangan ini, akibat libur nasional dan cuti bersama dalam rangka perayaan Nataru.

"Kebanyakan yang memohon Paspor dan PLB itu satu keluarga. Mungkin ingin liburan jelang Nataru. Apalagi anak-anak sekolah juga libur," ucap Hendro.

Hendro mengaku belum bisa memastikan ada atau tidaknya layanan Imigrasi Nunukan di Pelabuhan Tunon Taka saat perayaan Nataru.

"Otoritas Pelabuhan Tawau, Malaysia belum memberikan informasi soal buka atau tidaknya layanan saat Nataru. Kalau Pelabuhan Tawau buka, maka Kantor Imigrasi Nunukan tetap akan melayani keberangkatan penumpang Nunukan-Tawau," ujar Hendro.

Baca juga: Kerap Ditemukan, Imigrasi Nunukan Sebut Perjalanan Wisata ke Malaysia jadi Modus Calon PMI Ilegal 

Hendro menuturkan bahwa jumlah kapal resmi yang akan melayani keberangkatan penumpang rute Nunukan-Tawau dan sebaliknya jelang Nataru menyesuaikan jumlah penumpang.

"Biasanya minimal kapal yang melayani keberangkatan ke Tawau itu ada tiga. Baik pergi maupun datang. Kecuali hari Minggu hanya satu kapal. Tapi prinsipnya menyesuaikan jumlah penumpang," ungkap Hendro.

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved