Berita Tarakan Terkini

Harga Cabai di Tarakan Kini Turun Jadi Rp 140 Ribu Per Kg, Dua Hari Lalu Sempat Rp180 Ribu Per Kg

Dua hari lalu harga cabai di Pasar Gusher Tarakan Kalimantan Utara sempat tembus Rp 18 ribu per Kg, kini sudah turun jadi Rp 140 ribu Per Kg.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
HARGA CABAI TURUN -Harga cabai di Pasar Gusher Tarakan Kalimantan Utara sejak dua hari lalu sempat melonjak dan kini kembali perlahan turun. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN-Update terkini, Jumat (7/3/2025) untuk harga cabai di Pasar Gusher Tarakan, Kalimantan Utara mulai turun dikisaran Rp 140 ribu per Kg. Padahal dua hari sebelumnya sempat tembus Rp 180 ribu per Kg.

Ika, salah satu pedagang sembako mengakui, saat ini harga cabai sudah turun jadi Rp 140 ribu per Kg. Sebelumnya dua hari lalu  harga cabai tembus sampai Rp180 ribu per kg. Turunnya harga cabai kemungkinan karena stok cabai sudah aman.

"Mungkini stoknya aman, kalau kita stok cabai lokal," ucap Ika.

Hal senada diungkapkan Nayla, pedagang sembako. Ia mengatakan, harga cabai sempat mahal, karena stok berkurang dan mengambil stok cabai dari Sulawesi.

Baca juga: Harga Cabai di Tarakan Jelang Ramadan Tembus Rp 120 Ribu Per Kg, Tomat Turun Rp 2 Ribu Per Kg

"Stok cabai dari Sulawesi dan sekarang ini harga cabai Rp140 ribu per kg," ujar Nayla.

Selain harga cabai yang turun, harga sayur sawi juga ikut turun dari Rp 15 ribu per ikat kini Rp8000 per ikat.  

Begitu pula harga wortel dari Rp80 ribu per kg kini menjadi Rp25 ribu per kg. Alasan kenaikan karena kemarin stok kosong.

Sedangkan daun bawang  tetap stabil di harga Rp5 ribu per ikat, begitu juga bawang putih tetap stabil Rp 45 ribu per Kg, termasuk sayur kol juga stabil. 

Namun bawang merah alami kenaikan dari Rp 38 ribu per Kg sampai Rp 40 ribu per Kg kini menjadi Rp 45 ribu per Kg.

Baca juga: Harga Cabai di Pasar Imbayud Taka Melonjak Capai Rp 170 per Kg, Pedagang Kurangi Stok

"Jadi modal mahal. Sekarang agak normal. Kalau sekarang pembeli di hari ketujuh puasa Ramadan normal saja. Malah agak berkurang. Mungkin jelang Idul Fitri naik," tukasnya. 

(*)

Penulis: Andi Pausiah

 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved