Berita Malinau Terkini

Kualitas Nakes RSUD Malinau Ditingkatkan Lewat Supervisi dan Penilaian Berbasis Kinerja

Demi meningkatkan kualitas tenaga kesehatan, RSUD Malinau, Kalimantan Utara, melakukan supervisi serta penerapan kompensasi berbasis kinerja.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: Cornel Dimas Satrio
TribunKaltara.com/Mohamad Supri
KUALITAS NAKES – Pemantauan kinerja dan mutu pelayanan tenaga kesehatan di RSUD Malinau. Pengembangan program supervisi dan penilaian berbasis kinerja diterapkan untuk mengoptimalkan layanan kesehatan, Minggu (6/4/2025). (TribunKaltara.com/Mohamad Supri) 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU – Pelayanan kesehatan di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara terus dibenahi, diantaranya  melalui peningkatan kualitas tenaga medis di RSUD Malinau, Minggu (06/04/2025).

Peningkatan dilakukan melalui supervisi serta penerapan kompensasi berbasis kinerja guna mengoptimalkan tugas pelayanan di rumah sakit.

Direktur RSUD Malinau, dr Anak Agung Gde Dwipa Byantara menjelaskan, sistem ini telah dirumuskan dan akan segera diterapkan.

Menurutnya, langkah ini juga merupakan tindak lanjut atas rekomendasi DPRD terkait peningkatan mutu layanan medis di RSUD Malinau.

"Saat ini kami sedang merumuskan formulasi yang tepat. Ini bagian dari peningkatan kesejahteraan tenaga medis di RSUD Malinau," ujarnya.

Supervisi terhadap kinerja dilakukan secara ketat melalui tim pengawas dan mekanisme penilaian berbasis kinerja.

supervisi RSUD Malinau 060425_1
KUALITAS NAKES – Pemantauan kinerja dan mutu pelayanan tenaga kesehatan di RSUD Malinau. Pengembangan program supervisi dan penilaian berbasis kinerja diterapkan untuk mengoptimalkan layanan kesehatan, Minggu (6/4/2025). (TribunKaltara.com/Mohamad Supri)

Baca juga: Evaluasi Awal Tahun 2025, Manajemen RSUD Malinau Kaltara Benahi Keamanan dan 18 Jenis Pelayanan

Pada tahun anggaran 2025, RSUD Malinau menerima dukungan APBD untuk peningkatan kapasitas tenaga medis.

Anggaran tersebut akan difokuskan pada pengembangan sumber daya manusia, serta penyediaan fasilitas pendukung yang layak.

Selain itu, peningkatan kompetensi juga menjadi prioritas untuk tenaga medis di bidang pelayanan dan keperawatan.

"Ada anggaran khusus dari Pemkab Malinau. Itu akan digunakan untuk pengembangan SDM kami," terangnya.

Sejumlah program layanan kesehatan juga akan diperluas pada tahun 2025 mendatang.

Termasuk formasi baru untuk layanan kejiwaan, kesehatan anak, hingga perawatan bagi lansia.

(*)

Penulis: Mohammad Supri

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved