Berita Kaltara Terkini

Ekspor Kaltara Anjlok Hingga 18,63 Persen, BPS Kaltara: Pertanian dan Tambang jadi Penyebab Utama

Nilai ekspor barang melalui pelabuhan di Kaltara pada April 2025 mengalami penurunan signifikan sebesar 18,63 persen dibandingkan bulan sama 2024 lalu

Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com / Desi Kartika Ayu Nuryana
NILAI EKSPOR TURUN - Ilustrasi, sektor pertanian menjadi salah satu penyumbang anjloknya nilai ekspor di Kaltara. (TribunKaltara.com / Desi Kartika Ayu Nuryana) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Nilai ekspor barang melalui pelabuhan di Provinsi Kalimantan Utara ( Kaltara ), pada April 2025 mengalami penurunan signifikan sebesar 18,63 persen dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya (April 2024). 

Total nilai ekspor tercatat sebesar US$113,78 juta, turun dari US$139,84 juta pada April 2024.

Kepala Badan Pusat Statistik atau BPS Kaltara, Mas’ud Rifai menunjukkan bahwa seluruh ekspor pada periode ini merupakan barang nonmigas. Penurunan ekspor terutama dipicu oleh turunnya nilai ekspor sektor hasil pertanian sebesar 58,13 persen, serta hasil tambang yang anjlok 31,74 persen. 

Sementara itu, sektor industri justru mencatatkan peningkatan ekspor sebesar 46,64 persen.

“Secara kumulatif, nilai ekspor non migas Kalimantan Utara selama Januari–April 2025 tercatat sebesar US$451,91 juta, menurun 56,77 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya,” kata Masud Rifai, Senin (9/6/2025).

Baca juga: DLH Malinau Tindaklanjuti 2 Kejadian Dugaan Sungai Tercemar Limbah Tambang, Panggil Perusahaan

Pihaknya juga mencatat bahwa ekspor asli Provinsi Kalimantan Utara pada April 2025 mencapai US$114,87 juta, turun 15,86 persen dibandingkan April 2024 yang mencatatkan nilai US$136,52 juta. 

Sektor hasil tambang kembali menjadi penyumbang penurunan terbesar dengan kontraksi 31,74 persen, sedangkan hasil pertanian turun sebesar 8,36 persen.

“Di sisi lain, sektor hasil industri mencatatkan kenaikan tajam sebesar 80,18 persen secara tahunan, menunjukkan adanya potensi pertumbuhan dari sektor hilirisasi industri di Kaltara,” terangnya.

Mas'ud menyampaikan untuk ekspor Kalimantan Utara yang dilakukan melalui pelabuhan di luar provinsi mencapai US$10,38 juta pada April 2025. Provinsi Jawa Timur menjadi jalur ekspor tertinggi, dengan nilai US$9,90 juta, disusul Sulawesi Selatan (US$0,27 juta) dan DKI Jakarta (US$0,21 juta)

“Secara kumulatif, nilai ekspor Kaltara melalui pelabuhan luar provinsi pada Januari–April 2025 mencapai US$45,62 juta, meningkat 78,90 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya,” ungkapnya

Lima negara tujuan utama ekspor Kaltara pada April 2025 adalah Tiongkok, Filipina, Kamboja, Malaysia, dan India.

Nilai ekspor ke Tiongkok tercatat sebagai yang tertinggi yakni US$40,73 juta, disusul Filipina (US$22,67 juta) dan Kamboja (US$15,52 juta).

Namun secara umum, ekspor ke delapan negara tujuan utama justru menurun 5,29 persen dibandingkan Maret 2025.

Penurunan tertinggi terjadi pada ekspor ke Jepang yang turun hingga 94,38 persen, diikuti Tiongkok (33,93 persen) dan Filipina (11,74 persen).

“Total ekspor ke delapan negara tersebut menyumbang 89,29 persen dari total ekspor Kalimantan Utara pada April 2025,” lanjutnya.

Baca juga: Perusahaan Tambang PT PKN Buka Lowongan Kerja Lulusan S1 di Bulungan Kaltara, Cek Link Daftarnya

Dari sisi komoditas, bahan bakar mineral (HS 27) masih menjadi penyumbang utama ekspor Kaltara, dengan nilai US$78,77 juta pada April 2025, menyumbang 64,34 persen dari total ekspor periode Januari–April 2025.

Komoditas lain yang juga dominan adalah Tembakau dan produk olahan US$25,19 juta atau 22,16 persen, Pulp dan kertas US$9,00 juta 10,32 persen dan Ikan dan hasil laut lainnya US$2,85 juta atau 2,70 persen

“Penurunan ekspor yang terjadi pada sejumlah sektor utama menunjukkan perlunya langkah strategis dari pemerintah daerah dan pelaku usaha untuk memperkuat daya saing komoditas ekspor Kaltara, khususnya di sektor pertambangan dan pertanian yang masih bergantung pada permintaan pasar global,” tutupnya

(*)

Penulis : Desi Kartika Ayu Nuryana

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved