Kemenag Tana Tidung Siap jadi Mitra Pemkab: Kami Bukan Rival, Tapi Pagar Spiritual Pemerintahan

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Kepala Kantor Kementerian Agama ( Kemenag) Kabupaten Tana Tidung Kaltara, Hamzah menegaskan, Kemenag bukanlah rival Pemkab, melainkan mitra strategis yang berperan dalam mendampingi dan memperkuat pembangunan daerah, khususnya dalam aspek keagamaan dan spiritual masyarakat.

“Kementerian Agama bukan rivalnya pemerintah daerah. Kementerian Agama ini mendampingi pemerintah daerah dalam pembangunan dan mewujudkan visi misi yang dijanjikan bupati pada waktu itu,” ujar Hamzah kepada TribunKaltara.com, Kamis (30/10/2025).

Ia juga menuturkan peran Kemenag tidak sebatas pada kegiatan seremonial keagamaan seperti membaca doa atau menjadi khatib, tetapi juga berkontribusi dalam bidang pembangunan, ekonomi, hingga pengembangan sumber daya manusia.

“Kementerian Agama itu dulu dianggap orang hanya baca doa atau jadi khatib saja, padahal tidak. Kemenag ini bisa jadi partner, bisa jadi teman diskusi tentang pembangunan, pemerintahan, bahkan pengembangan ekonomi. Kami juga punya program ekonomi syariah dan pengembangan sumber daya manusia,” tuturnya.

Baca juga: Kemenag Tarakan Panggil KUA Lakukan Pendataan Warga dengan Status Menikah Siri, Begini Alasannya

Lebih lanjut, Hamzah menyoroti peran besar Kemenag dalam membantu pemerintah menghadapi situasi efisiensi anggaran. 

Menurutnya, kondisi pemotongan anggaran di berbagai sektor dapat berdampak pada kondisi psikologis dan spiritual aparatur sipil negara (ASN) jika tidak diimbangi dengan pembinaan keagamaan.

“Terkait dengan efisiensi, ini peran besar Kementerian Agama membantu pemerintah. Kita tahu mengenai efisiensi ini sangat berat, otomatis ada pemotongan ini dan itu. Itu akan menimbulkan guncangan jiwa kalau tidak dibarengi dengan pemahaman keagamaan dan spiritual. Itu bisa berdampak terhadap kinerja ASN,” terangnya.

Ia menjelaskan, dalam konteks pemerintahan daerah, Kemenag memiliki peran penting sebagai lembaga yang turut mewujudkan visi-misi daerah di bidang keagamaan.

“Dimana dinas yang melaksanakan itu, ada tidak dinas yang melaksanakannya? Yang melaksanakan itu adalah Kementerian Agama. Maka Kementerian Agama adalah partner pemerintah daerah dalam mewujudkan visi misi pemerintah daerah dalam segi keagamaan,” jelasnya.

Sebagai langkah awal, Hamzah berencana mengumpulkan seluruh tokoh lintas agama di Kabupaten Tana Tidung untuk rutin melaksanakan kegiatan istighosah atau doa bersama setiap bulan.

“Saya sebagai orang baru rencananya ingin mengumpulkan seluruh tokoh-tokoh agama, semua elemen agama ini melakukan istighosah setiap bulan. Tujuannya mendoakan daerah kita agar tetap aman, nyaman, dan diberkahi oleh Allah SWT, sekaligus menyentuh hati masing-masing,” katanya.

Hamzah sampaikan dalam menjalankan tugasnya, Kemenag berfungsi sebagai pagar spiritual bagi pemerintah daerah. 

Ia menilai pentingnya keseimbangan antara pembangunan fisik dan penguatan nilai moral dalam birokrasi.

“Kita sebagai partner, suka dukanya pemerintah daerah itu harus kita rasakan juga. Kalau dia bersedih, kita hibur. Kalau senang, jangan sombong. Jadi kita support dan kita nasehati. Semacam pagar spiritual, walaupun kita bukan orang alim, tapi itu sudah jadi tupoksi kita,” ujarnya.

Ia juga menegaskan Kemenag tidak terlibat dalam urusan politik, melainkan berperan mengingatkan pemerintah dalam hal moral dan kebijakan yang menyentuh masyarakat.

Baca juga: Kementerian Haji dan Umrah Dibentuk, Kemenag Tarakan Inventarisir Barang dan Data