Berita Kaltara Terkini
BMKG Kembali Keluarkan Peringatan, Sulam Khilmi Sebut Kaltara Terdampak Ekor Siklon Tropis Surigae
BMKG kembali keluarkan peringatan, Sulam Khilmi sebut wilayah Kaltara terdampak ekor Siklon Tropis Surigae.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - BMKG kembali keluarkan peringatan, Sulam Khilmi sebut wilayah Kaltara terdampak ekor Siklon Tropis Surigae.
BMKG kembali merilis peringatan dampak Siklon Tropis Surigae, pada Minggu (18/4/2021).
Dalam rilisnya, gelombang air laut di wilayah perairan Kaltara diperkirakan akan naik, dengan ketinggian mencapai 1,25 sampai dengan 2,5 Meter.
Baca juga: Jadi Acuan Pembangunan, Anggota DPD RI Marthin Billa: RTRW Cerminan Wajah Kaltara di Masa Depan
Baca juga: Jalan Meranti Bulu Perindu Ambles & Bergelombang, Dirlantas Polda Kaltara Beber Kendala Pengawasan
Baca juga: Lansia Rentan Tertular Covid-19, IDI Kaltara Beber Lansia yang Boleh Vaksin dan Dilarang Vaksin
Selain naiknya ketinggian gelombang air laut, dalam 24 Jam ke depan, diperkirakan wilayah Kaltara akan diterpa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan angin kencang.
Menanggapi rilis BMKG, Kepala Stasiun Meteorologi Tanjung Harapan, Sulam Khilmi mengatakan, dampak yang terjadi di Kaltara, akibat ekor Siklon Tropis Surigae.
Menurutnya, meskipun pusat siklon telah menjauhi wilayah Indonesia dan memasuki wilayah Barat Filipina, ekor siklon masih berdampak di wilayah Indonesia.
"Memang untuk saat ini, pusatnya telah menjauhi kita ya Indonesia, tapi kalau di sini kita masih merasakan ekornya," ujar Kepala Stasiun Meteorologi Tanjung Harapan, Sulam Khilmi.
Pihaknya menuturkan, dampak hujan lebat dan angin kencang diprediksi akan berlangsung pada malam hari.
Baca juga: Hadiri Rakor Evaluasi Pilkada Kaltara 2020, Wali Kota Tarakan Apresiasi tak Ada Klaster Pilkada
Baca juga: Pelantikan Bupati Terpilih Digelar di Malinau, Gubernur Kaltara: Masih Tunggu Persetujuan Mendagri
Baca juga: Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Digelar di Malinau, Gubernur Kaltara:Tunggu Persetujuan Mendagri
"Kita prediksi malam hari, hujan lebat disertai angin kencang, ini yang tetap harus diwaspadai dalam 24 Jam ke depan," tambahnya.
Lebih lanjut Sulam Khilmi berharap, masyarakat dapat mewaspadai dampak dari Siklon Tropis Surigae, yakni timbulnya bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, hingga pohon tumbang.
"Kami harap masyarakat tetap waspada akan datangnya banjir, tanah longsor ataupun pohon tumbang akibat angin kencang," tuturnya.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official