Berita Kaltara Terkini
Jaring Dukungan Kamar Dagang Kaltara, Caketum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid: Niat Saya Mau Menang
Jaring dukungan Kamar Dagang dan Industri Kaltara, Caketum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid: Niat saya mau menang.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Jaring dukungan Kamar Dagang dan Industri Kaltara, Caketum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid: Niat saya mau menang.
Caketum Kadin periode 2021-2026, Arsjad Rasjid mengaku bersyukur atas dukungan yang diberikan oleh Kadin Kaltara.
Menurutnya, dengan dukungan yang diberikan oleh Kadin Kaltara serta Kadin se-Kalimantan, maka akan semakin menguatkan niatnya untuk memenangi posisi Ketua Umum.
Baca juga: Galang Dukungan di Kaltara, Caketum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid sebut Negara Dihadapkan 2 Perang
Baca juga: Caketum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid ke Kaltara, Kilit Laing: Kami Sudah Jatuh Cinta Dengan Bapak
Baca juga: Batas Maksimal Seluas 5 Hektar, DKP Kaltara Targetkan 1,238 Bidang Tambak Selesai Disertifikasi
Hal ini ia ungkapkan saat ditemui di Hotel Luminor, Tanjung Selor usai acara silaturahmi bersama pengurus Kadin Kaltara, Kamis (29/4/2021).
"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur atas kepercayaannya dan ini masih berproses," ujar Caketum Kadin, Arsjad Rasjid.
"Bismillah, Nawaitu saya, niat saya mau menang, tapi hanya Allah yang menentukan, tapi dengan support teman-teman Kaltara dan Kalimantan seluruhnya Insya Allah," tambahnya.
Dirut Indika Energy ini mengaku, telah mengunjungi 20 Provinsi, dalam rangka menjaring dukungan.
Dirinya mengatakan, kunjungan ke daerah selain untuk bersilaturahmi juga untuk mendengar masukan dan tantangan yang ada di tiap daerah.
Lantaran tiap daerah memiliki tantangan dan potensi kekayaan yang berbeda antara satu dengan yang lain.
"Saya harus berkeliling karena tidak kenal kan tidak sayang, saya juga berkeliling biar bisa mendengar masukan dari tiap daerah, dan ini nantinya kita masukan ke dalam program saya nantinya," terangnya.
"Saat ini saya sudah keliling sudah ada 20 daerah, setiap daerah punya tantangannya masing-masing, dan tiap daerah harus fokus untuk prioritas industri seperti apa, yang tidak harus sama dengan daerah lain," kata Arsjad.
"Tiap daerah punya tantangannya masing-masing, dan kekayaannya juga berbeda, di Kaltara ini harus dipromosikan paru paru dunia. Lalu bagaimana juga penerapan teknologi, karena dunia ini juga membutuhkan hasil tambang kita untuk perkembangan teknologi, tapi kita juga harus jaga lingkungan hidup," ujarnya.
Terkait masa depan Kadin, Arsjad mengatakan, Kadin harus menjadi organisasi yang inklusif dan kolaboratif.
Baca juga: Pulang Kampung Jelang Idul Fitri di Kaltara, Keluar Masuk Tarakan via Speedboat Masih Diperbolehkan
Baca juga: DKP Kaltara Ganti Alat Tangkap, Ada 2.000 Nelayan yang Dapat, Siapkan Dana Rp 2 Milyar
Baca juga: Begini Pesan Jusuf Kalla, yang Harus Dilakukan Pengurus dan Relawan PMI Kaltara
Menurutnya hal tersebut penting dilakukan dalam rangka memulihkan ekonomi yang terpukul di tengah situasi pandemi Covid-19.
"Kadin ini harus inklusif dan kolaboratif, inklusif itu kaita harus mulai dari usaha mikro kecil menengah harus dihormati semua," ujarnya.
"Kolaboratif, kita ingin semua bersatu, karena di masa pandemi ini roda ekonomi sudah hampir berhenti, karenanya harus kolaboratif gotong rotong," tuturnya.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official