Berita Bulungan Terkini
Ikut FGD Indeks Demokrasi Indonesia, Lembaga Adat Dayak Kaltara Ajak Masyarakat Mendukung IKN
Ketua Lembaga Adat Dayak Provinsi Kaltara Yunus Luat menyampaikan rasa syukur ikut dlibatkan dalam Forum Grup Diskusi "Indeks Demokrasi Indonesia".
Penulis: - | Editor: Sumarsono
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Sekretaris Lembaga Adat Dayak Provinsi Kaltara Yunus Luat menyampaikan rasa syukur ikut dlibatkan dalam Forum Grup Diskusi "Indeks Demokrasi Indonesia" (IDI) 2021.
Kegiatan ini digelar Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltara berlangsung di Ballroom Meeting Room lantai II Hotel Luminor, Jl. Sabanar Lama, Tanjung Selor, Kamis (3/3/2022).
"Kita dari Lembaga Adat Dayak Kalimantan Utara, melalui pelaksanaan FGD ini berharap sebagai warga asli Kalimantan bisa tetap mengedepankan hidup harmonis aman dan tentram," ungkapnya.
Tak hanya itu, Yunus berpesan agar masyarakat yang ada di Tanjung Selor bisa hidup bersahaja antarsesama umat beragama dan berbeda suku.
Baca juga: Ibu Kota Nusantara Pindah ke Provinsi Kaltim, Masyarakat Dayak se-Kalimatan Sangat Mendukung
"Sebagaimana kita sebagai warga di sini harus mengedepankan bersahaja, dan tetap pegang etika budaya sopan santun, antar beda suku," ujar Yunus.
Lebih lanjut, Yunus juga mengingatkan seharusnya warga di Kaltara bisa juga mengkritisi pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten bila ada yang salah dalam menjalankan program daerah.
"Kita tetap harus mematuhi dan mengawal peraturan program instansi pemerintah daerah, provinsi dan pusat artinya kami percaya menjunjung tinggi kebijakan pemimpin kita di Kaltara," ucapnya.
Baca juga: Sambal Dayak, Produk UMKM Kaltara Ole-ole Incaran Pelancong, Pedasnya Menggigit
Yunus mencontohkan pembangunan infrastruktur harus terwujud dan dapat dirasakan masyarakat perbaikan jalan.
"Satu hal yang ada di depan mata, yakni jalan Tanjung Selor menuju Peso, sampai hari ini masih berkontur jalan aggregate.
Begitu juga jalan menuju ke Tanah Kuning harus mendapat perhatian pemerintah provinsi dan kabupaten, supaya tidak ada indikasi ketimpangan di masyarakat.
Kemudian jalan Malinau sampai ke Long Nawan ke Krayan itu perlu ditata di perbaiki karena perbatasan dengan Malaysia," ungkapnya.
Baca juga: Dewan Adat Dayak Kaltara Sambangi Polda Kaltara, Ada 3 Poin Penting Disampaikan untuk Edy Mulyadi
Menurut Yunus, pemerataan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Kaltara sebagai wujud mendukung Proyek Strategi Nasional (PSN) dan menyambut Ibu Kota Negara (IKN).
"Ini harus ditata rapi, apalagi berkaitan rencana pelaksanaan pemindahan IKN Nusantara ke Kalimantan Timur, khususnya Penajam Paser Utara, sehingga saya meminta masyarakat di Kaltara harus sehati sepikir, berbuat terbaik untuk pembangunan Kaltara," ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Yunus mengimbau seluruh masyarakat ikut menjaga keutuhan NKRI di seluruh wilayah Kaltara.
"Melalui grup diskusi ini kami berharap, siapapun yang ada di provinsi Kaltara, jangan ada lagi pergesekan dan wajib menjaga kabupaten kota dari anasir dari luar merusak keberagaman yang sudah ada tumbuh baik di Kaltara," ucapnya .
(*)