KKIR Belum Putuskan Nama Capres Cawapres, Prabowo dan Cak Imin Bakal Minta Saran Jokowi

TRIBUNKALTARA.COM - Nama pasangan Capres dan Cawapres dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) belum juga disepakati.

Diketahui KKIR adalah koalisi dua partai yang terdiri dari Gerindra dan PKB.

Dalam deklarasi koalisi KKIR kedua partai menyepakati pembahasan nama Capres dan juga Cawapres ditentukan oleh ketua umum masing-masing partai.

Artinya pasangan Capres dan Cawapres dari koalisi Gerindra dan PKB bakal ditentukan oleh Prabowo Subianto dan Muhaimim Iskandar atau Cak Imin.

Perjalanannya kemudian KKIR belum mendekati kata sepakat terkait pasangan Capres dan Cawapres yang bakal diusung.

Padahal koalisi ini dapat dikatakan yang paling siap menghadapi Pilpres 2024 setidaknya terlihat dari kehadiran kantor Sekretariat Bersama Gerindra dan PKB.

Dalam perkembangannya kedua ketua umum partai tersebut dikabarkan bakal bertemu Presiden Jokowi.

Keduanya disebut akan meminta saran Presiden Jokowi soal nama-nama pasangan Capres dan Cawapres yang menjadi jagoan KKIR.

Rencana pertemuan itu disebut sebagai sesuatu yang wajar oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman.

Mengingat Prabowo Subianto dan juga Cak Imin adalah sahabat atau bestie dari Presiden Jokowi.

"Saya pikir gini, Pak Prabowo dan Pak Muhaimin adalah sahabat dari Pak Presiden, mereka juga ada dalam koalisi yang incumbent saat ini," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/7/2023) dikutip tribunnews.com

Kata Habiburokhman pertemuan untuk meminta saran kepada Presiden Jokowi adalah hal yang baik.

Karena dibutuhkan pertimbangan yang masak dalam penentuan agenda kepemimpinan nasional.

"Untuk hal yang sestrategis ini mereka berdiskusi dan meminta pendapat Pak Jokowi selaku Presiden wajar dong namanya 'bestie' kita saling minta pendapat ya," katanya.