Berita Tana Tidung Terkini

Respons PASI Kaltara soal Atlet Tana Tidung Peraih Medali Emas tak Diikutkan ke Pra PON

PASI Kaltara akhirnya buka suara soal tujuh atlet Tana Tidung peraih medali emas Porprov Kaltara tak diikutsertakan ke pra PON 2023.

Penulis: Rismayanti | Editor: Cornel Dimas Satrio
TribunKaltara.com/Risnawati
Sekretaris PASI Kaltara, Andi Basri buka suara soal tujuh atlet Tana Tidung peraih medali emas di Porprov Kaltara tak diikutsertakan dalam Pra PON. (TribunKaltara.com/Risnawati) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Persatuan Atletik Seluruh Indonesia atau PASI Kaltara buka suara terkait tujuh atlet Tana Tidung peraih medali emas di Porprov Kaltara tak diikutsertakan dalam pra PON 2023.

Mengenai hal ini, Sekretaris PASI Kaltara, Andi Basri mengatakan adanya miskominikasi.

Dia menyampaikan, pra PON tidak hanya dilaksanakan satu kali saja, melainkan dilaksanakan hingga Desember 2023 mendatang.

"Setiap kejuaraan di level nasional, itu pasti dikualifikasikan. Termasuk marathon 43 km seperti itu juga," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Kamis (20/7/2023)

Dia menyampaikan, PASI Kaltara telah menginventarisir juara Porprov Kaltara untuk diberangkatkan mengikuti pra PON.

Termasuk tujuh atlet PASI Tana Tidung yang meraih medali emas di Porprov Kaltara 2022 lalu.

"Kalau kita tidak berangkat, kan yang rugi PASI sendiri, karena kita bisa tidak dapat wildcard," kata Andi Basri.

Sebab itu, PASI Kaltara akan mengirim atlet secara bertahap.

Baca juga: Ancaman Bupati Ibrahim Ali saat Altet Peraih Medali Emas tak Diikutkan KONI Kaltara ke pra PON

Pada tahap pertama, PASI Kaltara telah mengirim perwakilan dari Bulungan dan Tarakan.

Kemudian, pada tahap berikutnya, PASI Kaltara akan mengirim perwakilan dari Tana Tidung dan Malinau.

Bahkan, satu atlet lari 400 meter dari Nunukan pun diberangkatkan, meski yang bersangkutan bukan peraih medali emas di Porprov Kaltara.

Dia tegaskan, PASI Kaltara tidak hanya melihat atlet yang mendapat juara satu. Namun juga melihat atlet yang menunjang dan menopang atlet lainnya.

"Walaupun dia (atlet lari Nunukan) tidak juara satu, tetapi kan dia menunjang untuk estafet 4x4.

Karena juara estafet 4x4nya itu dari Bulungan. Tapi ada pincang satu, jadi itu bisa diambil dari daerah lainnya," ujar Andi Basri.

Alasan dilakukannya pemberangkatan secara bertahap ini, karena minim anggaran, lantaran PASI Kaltara hanya mendapat dana bantuan Rp 35 juta dari KONI Kaltara.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved