Pilpres 2024
Ramai-ramai Sindir Koalisi Gemuk Prabowo, Jusuf Kalla Sebut Belum Tentu Menang, PDIP Biasa Dikeroyok
Dukungan Golkar dan PAN ke Capres Prabowo yang menambah gemuk koalisi parpol disangsikan bakal memenangkan Pilpres oleh sejumlah tokoh.
PDIP Biasa Dikeroyok
Adapun Ganjar Pranowo menjadi kandidat Capres dengan dukungan parpol parlemen paling sedikit dengan dua parpol parlemen yakni PDIP dan PPP.
Meski Ganjar Pranowo menjadi kandidat Capres dengan dukungan parpol palemen paling sedikit, pihak PDIP mengaku tak terlalu mempersoalkan.
Menurut Ketua DPP PDIP Said Abdullah sudah menjadi bagian sejarah dari partai yang kerap berhadapan dengan koalisi parpol lain dengan jumlah besar.

Baca juga: Adian Napitupulu Bicara Kerja Relawan Ganjar Pranowo: Apa yang Dikhawatirkan Projo Dukung Prabowo?
"PDIP memiliki sejarah panjang sebagai partai yang dididik dan dibesarkan dengan terbiasa dikeroyok secara politik," kata Said Abdullah dalam keterangan tertulisnya, Minggu (13/8/2023) dikutip Tribunnews.com
Seperti halnya pada era orde baru, hingga pada saat Presiden Jokowi maju bersama JK di Pilpres 2014 lalu.
Saat itu, Jokowi-JK yang diusung oleh PDIP tidak mendapatkan dukungan koalisi dengan partai besar, yakni NasDem, PDIP dan PKB dan Hanura.
"Oleh sebab itu bagi segenap kader PDIP perlu kami ingatkan, kita pernah mengalami pahit getirnya sejarah, justru dari pengalaman panjang itulah kita harus memperkuat mental juang," ujarnya.
"Kita harus bisa setegak-tegaknya melalui jalan terjal politik, dan dengan begitulah mental juang kita terbentuk," sambungnya.
Karena itu dirinya yakin Ganjar Pranowo bisa memenangkan Pilpres meskipun didukung dengan dua parpol parlemen dan dua parpol non parlemen.

Baca juga: Update Pilpres 2024, Dukungan ke Prabowo Makin Menguat, Golkar dan PAN Dikabarkan Segera Merapat
"Ada PPP yang memiliki kekuatan barisan kiai dan santri yang teguh dalam jalan dakwah politik. Kita kawan seiring Partai Perindo yang memiliki jaringan kekuatan media, serta Partai Hanura yang punya kekuatan pendukung yang patut diperhitungkan, khususnya di luar Jawa," tuturnya.
(*)
Prabowo Subianto
Ganjar Pranowo
Anies Baswedan
Jusuf Kalla
Golkar
Gerindra
PKB
PAN
PDIP
koalisi
parpol
parlemen
Pilpres
Capres
Hadiri Proses Penetapan Capres-Cawapres Terpilih, Anies: Masih Banyak Catatan dalam Sidang MK |
![]() |
---|
MK Tolak Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud, Reaksi Prabowo? Gerindra: Segera Temui Megawati |
![]() |
---|
Putusan MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, Jadwal Penetapan Prabowo-Gibran Capres Cawapres Terpilih? |
![]() |
---|
HARTA 8 Hakim MK yang Tangani Sengketa Pilpres, Lengkap Terkaya dan Termiskin, Ipar Jokowi tak Masuk |
![]() |
---|
Putusan MK: Hakim Bahas Bansos dan Dugaan Cawe-cawe Jokowi di Pilpres, Beda Reaksi Anies dan Ganjar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.