Mata Lokal Memilih

Data Jumlah Daftar Calon Sementara Bacaleg Pemilu 2024 Tidak Sinkron, KPU Mengaku Salah Ketik

Data jumlah daftar calon sementara ( DCS ) bakal caleg Pemilu 2024 tidak sinkron, Komisi Pemilihan Umum atau KPU mengaku salah ketik alias typo.

Editor: Sumarsono
TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K
ILUSTRASI - Pemilu 2024. (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) 

TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA – Data jumlah daftar calon sementara ( DCS ) bakal caleg Pemilu 2024 tidak sinkron, Komisi Pemilihan Umum atau KPU mengaku salah ketik alias typo.

Sebelumnya, Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia ( Formappi ) mengungkap kesalahan datang DCS Pemilu 2024 yang ditetapkan KPU.

KPU menyebutkan, sebanyak 9.925 bakal caleg yang memenuhi syarat (MS), namun menurut Formappi, jumlah yang tepat adalah 9.919 bakal caleg.

"Data KPU mencatat jumlah caleg yang memenuhi syarat sebanyak 9.925 orang.

Angka 9.925 caleg ini tidak sama dengan total jumlah caleg berdasarkan jenis kelamin, yakni 6.245 caleg laki-laki dan 3.674 caleg perempuan, ditotalkan menjadi 9.919," kata Peneliti Formappi Lucius Karus.

Formappi kemudian membeberkan data yang tak sinkron pada 3 parpol, yakni Partai Gelora, Partai Garda Republik Indonesia, dan Partai Bulan Bintang.

Baca juga: Link Pengumuman DCS Pileg 2024 DPRD Malinau, Lengkap dengan Nomor Urut, Nama Caleg, dan Partai

Dalam Data KPU, Partai Gelora tertulis jumlah caleg MS 396 dengan rincian caleg laki-laki 252 dan perempuan 145. Jumlah caleg laki-laki dan perempuan adalah 397.

Kemudian Partai Garuda tercatat jumlah caleg yang MS 573. Sementara gabungan caleg laki-laki dan perempuannya menghasilkan angka 570 yang terdiri dari 336 laki-laki dan 234 perempuan.

Sedangkan PBB jumlah caleg yang MS 474, sedangkan penggabungan jumlah caleg laki-laki dan perempuannya 470.

Lucius mengaku heran mengapa ketidakcermatan ini tidak disadari Komisioner KPU sebelum mengumumkan DCS kepada publik.

Menurutnya, ketidaktelitian ini menjadi awal yang buruk untuk mengawal pemilu yang jujur dan adil.

Menanggapi kritikan dari Formappi, anggota KPU RI Idham Holik mengatakan, pihaknya salah ketik atau typo dalam memasukan hasil dari keseluruhan jumlah data DCS itu.

Baca juga: Link Pengumuman KPU tentang DCS Pileg 2024 DPRD Malinau, Cek Nama Lengkap dan Nomor Urut Caleg

Meski demikian kata Idham, data caleg dari masing-masing partai politik ( parpol ) tidak ada yang berubah.

"Jumlah calon dalam DCS DPR RI tidak ada yang berubah, hanya terjadi typo dalam input data slide presentasi pada saat konferensi pers pada 18 Agustus 2023," kata Idham saat dikonfirmasi, Minggu (20/8/2023).

Dalam konferensi pers Jumat (18/8), KPU mengumumkan ada 9.925 caleg memenuhi syarat sebagai DCS.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved