Berita Daerah Terkini

Ketua DPRD Kubar Ridwai Kaget Tercatat Jadi Komisaris Sendawar Jaya, Tersangkut Kasus Ismail Thomas?

Ketua DPRD Kutai Barat Ridwai mengaku kaget saat tahu namanya tercatat sebagai Komisaris PT Sendawar Jaya, dan dikaitkan dengan kasus Ismail Thomas?

Editor: Sumarsono
Tribunnews/Jeprima
Tersangka Ismail Thomas berjalan menuju mobil tahanan di Gedung Bundar Jampidsus, Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2023). Kejaksaan Agung menetapkan anggota DPR RI Ismail Thomas sebagai tersangka dugaan korupsi penerbitan dokumen perjanjian pertambangan Sendawar Jaya. 

Politisi PDIP itu juga mengatakan,  ada 20 lebih pertanyaan yang dicecar tim penyidik Kejaksaan Agung RI perihal dugaan keterlibatan dirinya sebagai komisaris di PT Sendawar Jaya.

Semua pernyataan itu kata Ridwai, terjawab  dan sesuai fakta yang sebenarnya.

Selain diperiksa, Ridwai juga mengakui bahwa alat komunikasi berupa handphone atau telepon seluler (ponsel) miliknya yang digunakan selama ini turut disita tim penyidik Kejaksaan Agung.

"Handphone saya juga disita oleh tim penyidik Kejaksaan Agung. Ada beberapa orang  yang handphonenya itu disita, termasuk saya punya,” tuturnya.

Siap Tempuh Jalur Hukum

Ridwai menegaskan, dirinya akan mengambil langkah hukum jika kasus tersebut sudah inkrah.

Alasannya pencatutan namanya oleh perusahaan yang berkasus itu menconreng nama baiknya sebagai wakil rakyat dan pimpinan tertinggi di DPRD Kutai Barat.

Baca juga: Mantan Kadis ESDM Kaltim Terseret Kasus Ismail Thomas Tersangka Dugaan Korupsi Tambang, Status ASN?

"Kasus ini masih bergulir  di Kejaksaan Agung. Nanti sudah ada keputusan atau inkrah, ya artinya saya mulai memproses.

Karena ini menyangkut nama baik, apalagi sekarang kan tahun politik. Dan sangat mungkin pihak lawan politik  ya menggoreng informasi ini. 

Ya  lihatlah ke depannya seperti apa,"kata Ridwai, Rabu (30/8). (Zainul Marsyafi)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved