Pilpres 2024

Dulu Jadi Lawan Prabowo, Kini Bravo 5 Bentukan Luhut Panjaitan Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Simak profil Bravo 5 tim yang berisikan purnawirawan jenderal yang kini mendukung Prabowo-Gibran meski di Pilpres 2014 dan 2019 menjadi lawan Prabowo

Editor: Fawdi
HO/Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi didampingi Menko Marves Luhut Panjaitan dan Gubernur Kaltara Zainal Paliwang meninjau KIPI Tanah Kunung-Mangkupadi di Bulungan, Kaltara, Selasa (28/2/2023). (HO/Tangkapan Layar Youtube BPMI Setpres) 

"Basic kami adalah tentara, kami tegak lurus dengan Pembina, Bapak Luhut Binsar Pandjaitan. Ketika Pembina memutuskan memilih Pak Jokowi kami ikut dukung Pak Jokowi. Ketika Pak Luhut sekarang memilih Prabowo-Gibran, kami setia dan loyal tegak lurus," kata Sumardi, dalam konferensi pers, di Jakarta Timur, Rabu (15/11/2023).

Lebih lanjut, Sumardi yakin dapat mendukung Prabowo-Gibran untuk meraih kemenangan di 2024.

Menurut dia, Bravo 5 tersebar di seluruh Indonesia.

"Kami punya 32 DPD. Dari situ kami bisa mempunyai koordinasi kuat, ikatan yang kuat, yang selama ini kita udah jalankan untuk penggalangan massa maupun juga untuk kegiatan-kegiatan mendukung calon yang kita dukung," ucap Sumardi.

Terkait hal itu, katanya, koordinasi yang kuat dari Tim Bravo 5 terbukti membantu kemenangan Jokowi menang di Pilpres 2014 dan 2019.

Luhut Binsar Pandjaitan melayani wawancara dengan wartawan usai deklarasi dan pelantikan pengurus Bravo 5 Solo Raya di gedung Bathari, Jalan Slamet Riyadi, Solo, Senin (25/2/2019).
Luhut Binsar Pandjaitan melayani wawancara dengan wartawan usai deklarasi dan pelantikan pengurus Bravo 5 Solo Raya di gedung Bathari, Jalan Slamet Riyadi, Solo, Senin (25/2/2019). (TRIBUNSOLO.COM/ASEP ABDULLAH ROWI)

Baca juga: Reaksi Ganjar-Mahfud Lihat Gibran dan Kaesang Kompak Salim ke Ketum PDIP Megawati

Asal-Usul Nama Relawan Bravo 5

Dilansir dari Kompas.com, nama relawan tersebut diambil dari kata Bravo dan nomor 5 yang menunjukkan kediaman Luhut di Jalan Banyumas Nomor 5, Menteng, Jakarta Pusat.

Tim relawan itu kemudian vakum setelah pasangan Jokowi-Jusuf Kalla memenangkan pilpres 2014.

Mereka kembali aktif menjelang Pilpres 2019 dan dipimpin Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi.

Mereka juga memindahkan markas dari rumah Luhut ke Jalan Maluku Nomor 32, Menteng.

Presiden terpilih Joko Widodo bertemu dengan calon presiden nomor urut 02 yang menjadi pesaingnya dalam Pilpres 2019, Prabowo Subianto
Presiden terpilih Joko Widodo bertemu dengan calon presiden nomor urut 02 yang menjadi pesaingnya dalam Pilpres 2019, Prabowo Subianto (Istimewa)

Tim relawan itu lantas diresmikan menjadi organisasi massa pada 1 Februari 2020 dan namanya diubah menjadi Pejuang Bravo Lima (PBL).

Fachrul Razi saat itu terpilih menjabat sebagai Ketua Umum PBL, sementara Luhut sebagai Pembina.

Kemudian Fachrul Razi pun saat itu diangkat menjadi Menteri Agama dalam Kabinet Indonesia Maju.

Fachrul Razi menjabat menjadi Menteri Agama pada 23 Oktober 2019 – 23 Desember 2020.

Keberadaanya di Kabinet Indonesia Maju pun akhirnya diganti oleh Yaqut Cholil Qoumas.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved