Pilpres 2024
Konten Gemoy Dikritik PKS, TKN Prabowo-Gibran Buka Suara, Rosan Roeslani: Bukan Kami yang Bikin
Konten gemoy yang kerap disematkan kepada Capres Prabowo Subianto menuai kritik dari AMIN, TKN Prabowo-Gibran buka suara.
Berbagai cara dilakukan pasangan Capres dan Cawapres untuk mendulang suara pemilih di Pilpres 2024.
Persentase pemilih muda yakni generasi milenial dan generasi Z membuat Capres dan Cawapres melakukan strategi untuk merebut hati mereka.
Seperti halnya membuat konten yang menarik bagi milenial dan generasi Z.
Langkah tersebut agaknya dilakukan oleh pasangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
Di mana konten gemoy yang kerap disematkan kepada Capres Prabowo Subianto semakin hari semakin marak.
Mulai dari versi gambar ilustrasi Prabowo-Gibran yang gemas atau gemoy.
Hingga kontes joget gemoy ala Prabowo Subianto yang diselenggarakan oleh partai pendukung di Koalisi Indonesia Maju.
Strategi atau taktik gemoy tersebut juga dilihat oleh LSI Denny JA.
Menurut Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA, Toto Izul Fatah, Prabowo Subianto sedang dicitrakan sebagai Capres yang periang dan tidak dendam.
Serta membawa narasi bahwa Pilpres dilakukan dengan riang gembira sekaligus berupaya merebut suara pemilih dari generasi muda seperti milenial dan generasi Z.

Baca juga: Kekayaan Ridwan Kamil, Ketua TKD Prabowo-Gibran Jawa Barat, Punya 19 Bidang Tanah, Cek Isi Garasinya
"Prabowo tampak lebih tulus berjuang. Dia tidak pernah menyerang. Dan saat diserang, dia lebih memilih diam ketimbang melayani serangan, termasuk fitnah. Dari sisi ini, saya melihat Prabowo itu sebenarnya sedang mengamalkan jurus komunikasi profetik,” katanya, Minggu (26/11/2023) dikutip Tribunnews.com
Lewat joget ini, menurut Toto, Prabowo ingin memberi pesan bahwa dirinya tak terlalu memperdulikan berbagai serangan yang dialamatkan kepada dirinya. Mulai dari yang bersifat mencaci, menghina dan bahkan memfitnahnya.
"Ini kan jelas pesan moral para nabi kepada umatnya agar kita selalu sabar, kuat dan tahan menghadapi berbagai bentuk serangan seperti tadi. Termasuk, dalam konteks pertarungan politik," kata Toto, Ahad (26/11/2023). Bedanya, lanjut dia, Prabowo menggunakan kecerdasannya merespon aneka serangan itu melalui joget.
Menurut Toto, jika Joget Gemoy ini terus leading dan trending maka berpotensi mendongkrak selain popularitas, tapi juga elektabilitas Prabowo.
Apalagi, kata Toto, istilah Joget Gemoy Prabowo ini muncul pertama kali disuarakan anak-anak muda. “Karena itu, efek positifnya sangat potensial punya tempat di segmen anak muda, khususnya anak muda berkategori gen Z yang jumlahnya semakin besar,” kata Toto.
gemoy
Prabowo Subianto
Prabowo-Gibran
TKN Prabowo-Gibran
AMIN
PKS
Rosan Roeslani
Cawapres
Capres
Pilpres
joget
Warganet
milenial
generasi Z
Hadiri Proses Penetapan Capres-Cawapres Terpilih, Anies: Masih Banyak Catatan dalam Sidang MK |
![]() |
---|
MK Tolak Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud, Reaksi Prabowo? Gerindra: Segera Temui Megawati |
![]() |
---|
Putusan MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, Jadwal Penetapan Prabowo-Gibran Capres Cawapres Terpilih? |
![]() |
---|
HARTA 8 Hakim MK yang Tangani Sengketa Pilpres, Lengkap Terkaya dan Termiskin, Ipar Jokowi tak Masuk |
![]() |
---|
Putusan MK: Hakim Bahas Bansos dan Dugaan Cawe-cawe Jokowi di Pilpres, Beda Reaksi Anies dan Ganjar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.