Pilpres 2024

Presiden Jokowi Bantah Buntuti Kampanye Ganjar, Capres Cawapres Prabowo-Gibran Malah Jarang Blusukan

Presiden Jokowi bantah buntuti jadwal kampanye Capres Ganjar Pranowo ke Papua dan NTT, sebut sudah terjadwal sejak lama.

Editor: Fawdi
kolase Twitter/ @jokowi @ganjarpranowo
Presiden Jokowi dan Capres Ganjar Pranowo saat kunjungi Papua 

TRIBUNKALTARA.COM - Presiden Jokowi bantah buntuti jadwal kampanye Capres Ganjar Pranowo ke Papua dan NTT, sebut sudah terjadwal sejak lama.

Masa Kampanye Pilpres 2024, sejumlah Capres dan Cawapres melakukan kunjungan ke beberapa daerah di Indonesia.

Salah satu pasangan Capres dan Cawapres yang paling sering melakukan kunjungan adalah Ganjar-Mahfud.

Bahkan di awal masa kampanye dimulai Ganjar Pranowo memulai kampanye dari ujung timur Indonesia yakni Papua.

Adapun Cawapres Mahfud MD memulai kampanye dari ujung barat Indonesia di Aceh.

Tak hanya Ganjar-Mahfud, pasangan AMIN juga gemar melakukan kunjungan di sejumlah daerah di Indonesia.

Namun beberapa pihak justru menyoroti kunjungan Presiden Jokowi yang kerap membuntuti kunjungan Capres dan Cawapres.

Diketahui Presiden Jokowi dalam beberapa pekan teakhir melakukan kunjungan di Indonesia.

Dua daerah yang dikunjungi Presiden Jokowi diantaranya ialah Papua dan NTT.

Kunjungan Presiden Jokowi itu dilakukan setelah Capres Ganjar Pranowo melakukan kampanye.

Menurut Presiden Jokowi kunjungannya ke Papua dan NTT bukan untuk membuntuti jadwal kampanye Capres dan Cawapres.

Melainkan kunjungan itu telah dilakukan sejak jauh-jauh hari.

Presiden Jokowi dan Capres Ganjar Pranowo saat kunjungi Papua
Presiden Jokowi dan Capres Ganjar Pranowo saat kunjungi Papua (kolase Twitter/ @jokowi @ganjarpranowo)

Baca juga: Sempat Prediksi Pilpres Dimenangkan Prabowo, Hendropriyono Beda Pilihan dengan Andika Perkasa?

"Ya ndaklah, ndak seperti itu," kata Presiden Jokowi di Jakarta, Kamis, (7/12/2023) dikutip Tribunnews.com

Presiden Jokowi mengatakan jadwal kunjungan kerja ke daerah sudah dirancang tiga bulan sebelumnya.

Penentuan lokasi kunjungan kerja disesuaikan dengan kebutuhan dan atas permintaan Kementerian.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved