KPU Bulungan Beber Penyebab Info Pemilu Belum Update dan Sirekap Sulit Diakses

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bulungan memastikan setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) telah melakukan proses penghitungan suara dan tidak melewati batas pada tanggal (15/2/2024).

Komisioner KPU Bulungan, Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Mistang mengatakan data yang masuk ke server KPU belum 100 persen karena masih harus ada proses yang dilakukan oleh KPPS yang bertugas sebagai operator.

"Mereka harus melalui proses edit data didalam Sistem Rekapitulasi (Sirekap) mobile yang menyesuaikan data dalam C Hasil atau Plano. Oleh karena itu, untuk Sirekap belum 100 persen update," kata Mistang.

Hingga menjelang sore dari 484 TPS data yang masuk hanya sekitar 65 TPS.

Selain itu, KPU Bulungan juga sudah memetakan daerah dengan akses jaringan yang susah bahkan blank spot, seperti daerah Peso Hilir.

"Sebenarnya, walaupun di TPS tidak ada jaringan. Sirekap mobile ini dapat digunakan dalam kondisi offline," bebernya.

Baca juga: Prabowo-Gibran Unggul di 7 TPS Kelurahan Tanjung Selor Hilir dan Tanjung Selor Hulu Bulungan

Meskipun tidak ada jaringan, Sirekap tetap dapat diproses. Namun saat proses submitted ke web, Sirekap membutuhkan jaringan agar dapat terkirim ke server KPU.

Berdasarkan hasil pantauan dari KPU Bulungan, wilayah Tanjung Palas Tengah sempat kesulitan mengakses Sirekap.

"Mungkin karena overload, seluruh TPS di Indonesia sedang menggunakan Sirekap. Ini lumrah saja," tuturnya.

Mistang juga menduga kendala dalam mengakses Sirekap karena gangguan pada server dan jaringan yang tidak stabil saat ingin masuk ke laman pemilu2024.kpu.go.id.

"Karena hasil Sirekap ini sudah include dengan KPU RI dan website Info Pemilu," jelasnya.

Hasil yang diinput dari KPPS, nantinya sudah otomatis terkoneksi ke Info Pemilu, sehingga masyarakat akan dapat melihat hasilnya.

"Kami targetkan tidak melewati batas hari ini. Namun kemungkinan terburuk, untuk hasil pemilu 2024 dapat diakses esok hari Jumat (16/2/2024)," ujarnya.

Ia mengatakan hasil perhitungan dan rekapitulasi suara akan dilakukan mulai tanggal 15 Februari hingga 2 Mei 2024.

Jika di tingkat KPPS tidak berhasil, maka dilakukan proses lanjutan di Kecamatan.

Baca juga: Bupati Bulungan Syarwani Pantau TPS dan Pastikan Kondusif, Teken Komitmen Pemilu Damai 2024