Kaltara Memilih
Hasan Basri Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PKS, Serius Maju Pilgub Kaltara: Tidak Mau Cawagub
Hasan Basri mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bakal calon kepala daerah ke PKS, bukti serius maju Pilgub Kaltara, sebut tidak mau cawagub.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Sumarsono
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Hasan Basri kembalikan formulir pendaftaran sebagai bakal calon kepala daerah melalui Partai Keadikan Sejahtera ( PKS ), bukti serius maju Pilgub Kaltara, sebut tidak mau Calon Wakil Gubernur atau Cawagub.
Pengembalian dilakukan pukul 14.00 WITA, Jumat (12/4/2024) di tengah suasana lebaran ditemani Sahabat Hasan Basri.
Diketahui, Hasan Basri merupakan senator DPD RI yang saat ini kembali lolos melalui Pemilu Legislatif DPD RI Dapil Kaltara.
Kepada media, Hasan Basri mengungkapkan, pengambilan dan pengembalian formulir menjadi sangat penting sebagai bentuk keseriusannya maju di Pilgub Kaltara 2024.
“Dalam politik itu, serius dan tidak serius beda tipis. Kalau dikatakan tidak serius, berarti saya ambil formulir saja.
Kalau dikatakan serius, berarti saya sekarang kembalikan formulir. Pengembalian ini berarti bukti saya serius ingin maju buat Kaltara,” tegas Hasan Basri.
Baca juga: Ditanya soal Maju Ikut Pemilihan Gubernur Kaltara Tahun 2024, Begini Sikap Senator Hasan Basri
Menurutnya, Kaltara tidak bisa berdiri sendiri. Tentu harus didukung semua pihak. Tentunya didukung parpol yang serius dan mau berkolaborasi.
“Bukti kesungguhan saya, pendaftar pertama sekaligus memang yang mengembalikan pertama ke PKS.
Kita serahkan ke PKS walaupun hasilnya nanti keputusan ada di PKS. Apapun hasilnya saya terima.
Didukung Alhamdulillah, tidak didukung, saya tetap hormat,” ungkapnya.

Hasan Basri melihat PKS saat ini masih membutuhkan tiga kursi dengan 4 kursi yang dimiliki untuk memenuhi syarat pencalonan.
Ia berharap bisa diusung menjadi Calon Gubernur Kaltara, bukan Calon Wakil Gubernur.
“Kalau saya jelas, tidak mau jadi Calon Wakil Gubernur,” tegasnya.
Setelah mendaftar ke PKS, ia selanjutnya menargetkan akan mendaftar ke PDIP.
Baca juga: BIODATA Hasan Basri, Calon Anggota DPD Dapil Kaltara yang Lolos Lagi ke Senayan, Cek Hasil Pleno KPU
Informasi dihimpun, pada tanggal 15 April 2024 PDIP membuka pendaftaran.
“Saya tunggu kapan bisa ambil formulir. Saya range ada 4-5 parpol untuk masuk mendaftar.
Terjeleknya paling tidak, memenuhi syarat pencalonan. Kalau tambahan PDIP cukup. Walaupun belum tahu apakah saya didukung apa tidak tapi saya berusaha dan ini masih berproses,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPW PKS Kaltara, H Syamsuddin Arfah menyampaikan berdasarkan kordinasi dengan DPC, DPW dan DPP, siapa yang mengembalikan formulir paling cepat itu yang akan diproses.
“Dan apresiasi kepada Pak Hasan Basri yang ketika pertama kali ambil formulir dan pertama juga kembalikan formulir.
Itu menunjukkan beliau serius dan kami sudah komunikasi dengan DPP,siapa yang mengembalikan itu yang diproses cepat,” tegasnya.
PKS sendiri kata Syamsuddin, sudah ada figure lain mengonfirmasi akan mengembalikan setelah melakukan pengambilan .
Baca juga: Nama-nama Figur Mendaftar Balon Kepala Daerah di Pilkada Kaltara Lewat Partai Demokrat, Ada Petahana
“Setelah lebaran dikonfirmasi jadi teman-teman menunggu aja.
Prosesnya melibatkan seluruh kader partai untuk menilai, karena nanti akan ada survei dilakukan include dengan calon walikota, bupati dan gubernur.
“Kita memilih satu atau nanti yang akan disurvei. Button up ini, melibatkan kader PKS untuk memilih.
Ada sistem mekanisme diberikan, setelah itu nanti mereka milih siapa. Dan kemudian surveinya benar melibatkan sampai level bawah.
Misalnya maju tiga orang, maka kami akan mendengarkan dari kader PKS masukannya,” pungkas Samsuddin Arfah. (*)
Baca berita menarik Tribun Kaltara lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.