Saling Adu Visi Misi, Gelaran Debat Publik Pilkada Bulungan Berlangsung Sengit di Segment Pertama

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Pelaksanaan debat publik pertama pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bulungan dalam Pilkada Bulungan berlangsung sengit.

Memasuki segment pertama yakni dimana pasangan calon baik nomor urut 01 dan nomor urut 02 saling beradu visi misi yang akan ditawarkan dalam memimpin Kabupaten Bulungan untuk lima tahun kedepan.

Dengen mengusung tema 'Membangun SDM Berkualitas Di Era Transformasi dan Digital Berbasis Kearifan Sosial dan Budaya di Kabupaten Bulungan' kedua paslon tampak lihai menguraikan visi-misi yang diusungnya.

Pasangan nomor urut 02 yakni Datu Iman Suramenggala - Cheito Karno yang pada Pelaksanaan Debat Pertama kompak menggenakan busana berwarna putih ini menjadi paslon pertama yang diberikan kesempatan pertama untuk mengambil sub tema oleh moderator, Mohammad Daud Marasabessy.

Baca juga: Hadiri debat publik Pertama Pilkada Bulungan Kaltara, Banyak Pejabat Kenakan Batik Nusantara

Sub tema pertama yang diperdebatkan yakni berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan kerja dan penurunkan angka pengangguran di Kabupaten Bulungan.

Dalam kesempatan ini, paslon nomor urut 02 dengan lantang menyampaikan penawaran untuk program-program kerja dalam menurunkan angka pengangguran serta menarik minat investasi di Kabupaten Bulungan.

"Kami menawarkan untuk mengatasi permasalan pengangguran bukan hanya menyediakan pekerjaan formal saja tetapi non formal juga, seperti petani, pekebun, nelayan," kata Paslon nomor urut 02.

"Pemerintah hari di Kabupaten Bulungan jalan keluarnya satu yakni pemerintah arus fokus dengan kegiatan pertanian perkebunan dan perikanan," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, moderator juga memberikan kesempatan kepada nomor urut 02 untuk menanggapi. Dengan percaya diri paslon nomor urut 01 mempertanyaan terkait masalah ketersediaan lahan yang merujuk pada konsep tata ruang Kabupaten.

"Hari ini di mana kita bicara tentang perkebunan sawit yang diusahakan di sektor swasta tidak kurang ada 21 izin perusahaan kebun swasta di Kabupaten Bulungan ," Jawabnya.

Selain itu paslon nomor urut 01 juga menjelaskan terkait persoalan yang berkaitan dengan status kawasan yang ada di Kabupaten Bulungan.

Baca juga: Debat Pertama Pilkada Malinau 2024, Paslon WIRA Akui Bisa Perluas Penjabaran Visi, Misi dan Program

Selain permasalan pengangguran dan ketersediaan lapangan pekerjaan, disegmen pertama ini juga membahas terkait upaya dalam pelestarian budaya dan kearifan lokal di Bulungan dengan adanya gempuran budaya asing yang masuk serta kondisi pendidikan di Bulungan hingga dewasa ini.

Tidak luput, berkaitan dengan kondisi fasilitas kesehatan serta  tenaga medis juga menjadi salah satu yang harus didalami oleh kedua pasangan calon dalam uraian visi-misinya.

(*)