Berita Kaltara Terkini
Waspadai Uang Palsu Buatan UIN Makassar Beredar di Kaltara, Tim Polda Intens Lakukan Pemantauan
Terungkapnya jaringan hingga tempat pembuatan uang palsu di Kampus UIN Makassar Sulawesi Selatan, jajaran Polda Kaltara intens melakukan pengawasan.
Penulis: Edy Nugroho | Editor: Sumarsono
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Terungkapnya jaringan hingga tempat pembuatan uang palsu di Kampus UIN Makassar Sulawesi Selatan, jajaran Polda Kaltara intens melakukan pengawasan.
Hal ini sebagai antisipasi beredarnya uang palsu asal UIN Makassar tersebut masuk wilayah Kalimantan Utara ( Kaltara ).
Tim Polda Kaltara melalui Direktorat Kriminal Umum dan Intelkam lebih intens melakukan pemantauan terhadap adanya laporan ataupun temuan peredaran uang palsu di wilayah Kaltara.
"Kita sudah ada anggota yang membidangi masalah uang palsu ini. Kita akan terus melakukan penyelidikan dan pendalamam di masyarakat.
Kalau memang ada kecurigaan, segera laporkan," kata Kapolda Kaltara Irjen Pol Hary Sudwijanto saat diwawancarai awak media, belum lama ini.
Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Penggandaan Uang Palsu Senilai Rp 1 Juta di Malinau, Bermodalkan Printer
Kapolda menegaskan, akan memberikan tindakan tegas terhadap para pelaku pengedar uang palsu ini.
Disebutkan, peredaran uang palsu merupakan kejahatan yang sudah lama terjadi. Dan ini juga menjadi atensi.

Meski begitu, hingga kini pihaknya belum menerima adanya laporan mengenai adanya uang palsu yang beredar di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia ini.
Termasuk juga adanya dugaan uang palsu yang dibuat di lingkungan Perpustakaan UIN Makassar, Kapolda mengatakan, sampai saat ini belum ada laporan masuk beredar di Kaltara.
"Sampai saat ini kita belum menemukan adanya indikasi peredaran uang palsu. Namun kita juga terus berupaya melakukan antisipasi," ujar Irjen Pol Hary Sudwijanto.
Baca juga: Marak Uang Palsu Jelang Pilkada, Bankaltimtara KTT Tegaskan Tana Tidung Aman dari Peredaran Upal
Salah satu langkah yang diambil jajaran Polda Kaltara saat ini, ujarnya, bekerjasama dengan pihak Bank Indonesia dan perbankan yang ada di Kaltara.
Termasuk juga dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat, agar bisa mengenali yang mana uang palsu dan uang asli.
"Kita bekerjasama dengan bank daerah untuk mensosialisasikan kemungkinan beredarnya uang palsu di wilayah Kaltara ini," jelas Irjen Pol Hary Sudwijanto.
Kewaspadaan Polda Kaltara saat ini semakin ditingkatkan seiring dengan belanja masyarakat meningkat.
Apalagi transaksi masyarakat meningkat seiring dengan momen perayaan Natal dan Tahun Baru 2025, seperti saat ini.
Baca juga: Update Kasus Peredaran Uang Palsu, Dua Pemuda Divonis Pengadilan Negeri Malinau 4 Tahun Penjara
Dampak Efisiensi Anggaran, Ditresnarkoba Polda Kaltara Tidak Lakukan Pengadaan Alat Tes Urine |
![]() |
---|
Siapkan Dana Penelitian, Bappeda Litbang Kaltara Ngaku Habiskan Rp 2-3 Miliar Setiap Tahun |
![]() |
---|
Penyusunan RPJMD Kaltara 2025-2029, Pemprov Libatkan Kaum Disabilitas Melalui Program MENTARI |
![]() |
---|
RPJMD Tahun 2025-2029 Disepakati Tanpa Drama dan Interupsi, Segera Diusulkan Kemendagri |
![]() |
---|
Pemprov Kaltara Terus Kejar Pajak Bahan Bakar Bermotor, Penyumbang PAD Terbesar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.