Tak Cuma Lezat, Ini 9 Manfaat Cokelat untuk Kesehatan, Bantu Naikkan Mood

TRIBUNKALTARA.COM - Cokelat adalah makanan manis yang lezat. Mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa banyak yang gemar mengonsumsi cokelat.

Berasal dari biji kakao, cokelat bisa diolah menjadi beragam jenis makanan dan minuman.

Oleh karena itu, cokelat sering digunakan sebagai campuran untuk membuat kue, biskuit, permen, es krim, dan lain sebagainya.

Mengonsumsi cokelat kerap kali dikaitkan dengan pertambahan berat badan, padahal sebenarnya ada banyak manfaat cokelat bagi kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah wajar.

Pasalnya, cokelat kaya akan kandungan antioksidan, seperti polifenol, flavonoid, dan katekin yang diketahui baik untuk tubuh.

Jenis cokelat yang baik dikonsumsi adalah dark chocolate atau cokelat hitam. Sebab, kini sudah banyak cokelat yang diolah dengan penambahan gula, susu, dan lain sebagainya.

Alih-alih mendapat manfaat bagi kesehatan, konsumsi cokelat jenis ini secara berlebihan justru berbahaya.

Lantas, apa saja manfaat mengonsumsi cokelat bagi kesehatan? Simak khasiat lengkapnya berikut ini.

Manfaat Konsumsi Cokelat

1. Mengurangi stres dan perbaiki Mood

Dikutip dari Tribunnews.com, para peneliti mengatakan setelah makan dark chocolate, terjadi penurunan kadar hormon stes kortisol.

Sehingga, bagi orang yang memakan cokelat maka rasa stres pada dirinya akan berkurang.

Selain itu, konsumsi cokelat dapat merangsang otak memproduksi lebih banyak hormon endorfin dan seroronin yang membuat bahagia.

2. Mengendalikan nafsu makan

Penelitian lain menyebutkan bahwa makan cokelat terutama cokelat hitam sebelum atau sesudah makan bisa memberi efek kenyang lebih lama.

Efek ini mencegah mengonsumsi makanan lain secara berlebihan. Dengan begitu, berat badan pun akan tetap terjaga.

Namun, perlu diingat, mengonsumsi cokelat secara berlebihan terlebih cokelat yang diberi tambahan gula dan susu justru memicu bertambahnya berat badan.

3. Memelihara fungsi dan kesehatan otak

Mengonsumsi cokelat hitam dengan tidak berlebihan bisa membantu menjaga kesehatan dan fungsi otak.

Hal ini karena kandungan flavonoid di dalamnya mampu meningkatkan konsentrasi dan daya ingat.

Tak hanya itu, kandungan katekin dalam cokelat juga bisa mencegah terjadinya penurunan fungsi otak sehingga membantu mengurangi risiko demensia atau pikun.

4. Mencegah penyakit jantung

Meski tidak secara langsung mengobati atau mencegah penyakit jantung, kandungan flavonoid dalam cokelat diketahui dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh.

Kondisi ini tentunya baik untuk kesehatan jantung dan bisa mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung.

5. Meredakan peradangan

Peradangan dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan, mulai dari penyakit hingga sakit kepala hingga nyeri otot dan tendon.

Cokelat dapat memberikan efek anti-inflamasi di seluruh sistem, membantu mencegah penyakit dan menjaga kesehatan.

Satu studi menemukan bahwa polifenol kakao secara positif mengatur komposisi bakteri usus, meningkatkan jumlah bakteri usus yang baik, yang dapat memicu respons anti-inflamasi.

6. Meningkatkan kinerja atletik

Epicatechin dalam cokelat, meningkatkan produksi oksida nitrat dalam darah, yang mendukung sirkulasi dan mengurangi jumlah oksigen yang digunakan atlet saat berolahraga dengan intensitas sedang.

Sehingga para atlet dapat mempertahankan intensintas latihan lebih lama.

7. Menjaga kesehatan kulit

Kandungan senyawa dalam kakao juga baik untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Hal ini berkat kandungan flavanol dalam coklat.

Ketika kulit terlindungi dari sinar matahari, maka kondisi kesehatan kulit akan semakin lebih optimal.

Bukan itu saja, flavanol juga bisa meningkatkan aliran darah pada kulit.

Selain kulit tubuh, kakao juga bermanfaat untuk kecantikan.

8. Mengoptimalkan tumbuh kembang janin

Bagi ibu hamil, tidak ada salahnya mengonsumsi kakao secara rutin.

Mengonsumsi 30 gram coklat perhari saat hamil bisa mengoptimalkan tumbuh kembang janin dalam kandungan. 

Dengan begitu, pertumbuhan bayi akan menjadi optimal dan terhindar dari berbagai gangguan kehamilan yang berisiko terjadi.

9. Mengontrol kadar gula darah 

Manfaat kandungan flavonoid dalam cokelat yang tidak kalah penting adalah mengontrol kadar gula darah sehingga dapat mencegah terjadinya resistensi insulin dan diabetes.

Namun, untuk mendapatkan manfaat ini, Anda perlu lebih cermat dalam memilih cokelat yang akan dikonsumsi. Beberapa jenis cokelat telah diberi gula tambahan dan justru bisa menyebabkan diabetes bila dikonsumsi secara berlebihan.

Tips Aman Konsumsi Cokelat

Meski memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, konsumsi cokelat secara berlebihan, terutama yang mengandung gula tambahan bisa menimbulkan risiko terjadinya masalah kesehatan, seperti kerusakan gigi hingga berat badan berlebih.

Agar aman dan terhindar dari risiko tersebut, simak beberapa tips mengonsumsi cokelat berikut ini dikutip dari alodokter:

- Pilihlah cokelat hitam yang mengandung kakao 70-85 persen

- Hindari terlalu banyak mengonsumsi cokelat susu karena biasanya telah diberi gula tambahan dan mengandung lebih banyak lemak

- Batasi konsumsi cokelat setidaknya hanya 25-30 gram setiap harinya

- Perhatikan nilai gizi yang biasanya tertera pada kemasan cokelat batang atau bubuk sebelum mengonsumsinya.

Bila mengalami gejala tertentu setelah mengonsumsi cokelat, seperti sakit kepala, mual, atau muntah, segera periksakan diri ke dokter agar penanganan yang tepat dapat dilakukan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 7 Manfaat Makan Cokelat untuk Kesehatan, Dapat Tingkatkan Mood dan Redakan Peradangan, https://www.tribunnews.com/kesehatan/2023/02/13/7-manfaat-makan-cokelat-untuk-kesehatan-dapat-tingkatkan-mood-dan-redakan-peradangan.
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Suci BangunDS