DPRD Kaltara
Komisi III DPRD Kaltara Atensi PemenuhanbSanitasi Layak Bagi Masyarakat di Pedesaan
Pemenuhan sanitasi dasar bagi masyarakat, utamanya warga pedesaan menjadi perhatian serius DPRD Kaltara.
Penulis: Edy Nugroho | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Pemenuhan sanitasi dasar bagi masyarakat, utamanya warga pedesaan menjadi perhatian serius DPRD Kaltara.
Anggota Komisi III DPRD Kaltara, Kornie Serliany, menilai masih banyak rumah warga desa yang belum dilengkapi fasilitas sanitasi layak. Terutama toilet, yang semestinya menjadi kebutuhan dasar bagi setiap keluarga.
Kornie Serliany menyebut, temuan ini kerap muncul ketika dirinya turun langsung ke desa-desa.
Dikatakan Kornie Serliany, banyak warga tinggal di rumah yang tidak memenuhi standar hunian layak.
Baca juga: Jelang Libur Nataru, Wakil Ketua DPRD Kaltara Tekankan Pemeriksaan Ketat Moda Transportasi
Sebagian bahkan terpaksa hidup tanpa fasilitas toilet.
Sehingga mengandalkan cara-cara tradisional yang berisiko bagi kesehatan dan lingkungan.
Kondisi tersebut, menurutnya, menggambarkan kesenjangan pembangunan yang perlu segera diatasi.
Ia menekankan pentingnya penguatan program bedah rumah, sebagai salah satu solusi paling mendesak. “Masih banyak masyarakat yang rumahnya tidak layak huni, bahkan ada yang belum punya toilet. Ini keluhan yang sering kita terima,” ujar Legislator wanita dari Partai Hanura ini.
Kondisi sanitasi yang minim, bukan hanya menyangkut aspek kenyamanan, tetapi juga berpotensi memicu berbagai masalah kesehatan, mulai dari penyakit kulit hingga risiko penyebaran penyakit berbasis lingkungan.
Baca juga: Komisi IV DPRD Kaltara Perjuangkan Anggaran Kesehatan 2026 dan Perlindungan bagi Pekerja Rentan
Ia menilai, pemerintah daerah perlu melakukan pendataan lebih rinci agar program perbaikan rumah tepat sasaran, dan menyentuh warga yang benar-benar membutuhkan.
Kornie berharap perhatian terhadap sanitasi layak dapat menjadi prioritas bersama, mengingat kualitas hidup masyarakat desa akan sangat ditentukan oleh akses mereka terhadap hunian sehat dan fasilitas dasar yang memadai.
"Harus kerja kolaboratif antarinstansi agar persoalan yang sama tidak terus berulang dari tahun ke tahun, terutama di wilayah pedesaan yang masih tertinggal," imbuhnya. (adv)
Penulis: Edy Nugroho
DPRD Kaltara
Kornie Serliany
Kaltara
toilet
rumah
Ketua DPRD Kaltara
Sekwan DPRD Kaltara
Achmad Jufrie
Mohammad Pandi
Sekwan
| Hari Ini Disnakertrans Batal Umumkan Besaran UMP Kaltara Tahun 2026, Begini Alasannya |
|
|---|
| APBD Tahun 2026 Diproyeksi Turun, DPRD Kaltara akan Perketat Pengawasan Belanja Daerah |
|
|---|
| Komisi IV DPRD Kaltara Dorong Transparansi dan Pemerataan Tunjangan Khusus Guru di Wilayah 3T |
|
|---|
| Fraksi Demokrat Soroti Anggaran Pemprov Kaltara Boros, Belanja Seremonial Diminta Dipotong |
|
|---|
| Rapat Paripurna DPRD Kaltara, Pemprov Jawab Pandangan Umum Fraksi atas Raperda RAPBD 2026 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Anggota-Komisi-III-DPRD-Kaltara-Kornie-Serliany-211125.jpg)