Berita Daerah Terkini
Sungai Mahakam Surut, Kapal Tidak Bisa Melintas, Imbasnya Harga Sembako di Mahulu Melonjak Tinggi
Kemarau panjang menyebabkan Sungai Mahakam surut, sehingga kapal barang tidak bisa melintas. Imbasnya harga sembako di Long Apari melonjak tinggi.
“Setiap kali kita ketemu, dari pemerintah pusat selalu bicara akan memberikan prioritas ke Mahulu, utamanya jalan perbatasan. Tapi kenyataannya, sampai sekarang tidak seperti yang diharapkan,” kata Yohanes.
Ia mengungkapkan, selain jalan ke wilayah perbatasan, jalan dari Kutai Barat – Mahulu juga perlu menjadi perhatian. Karena kebutuhan pokok dan material, kebanyakan melalui jalur ini.
“Sekarang memang sudah terbuka jalan ke hulu dari Long Bagun ke Long Pahangai. Tapi tidak bisa dilalui lancar. Beberapa jembatan juga belum dibangun.
Paling tidak, dibangun jembatan. Biar pakai bailey tidak apa-apa, yang penting bisa melintas,” tandasnya.

Sementara saat ini, lanjutnya, masyarakat yang melintas lewat darat harus menempuh perjalanan yang memakan waktu 8 hingga 10 jam. Ini karena kondisi jalan sangat buruk.
“Belum lagi tidak ada jembatan, harus menunggu berjam-jam sebelum menyeberang. Kadang warga harus menginap, karena sungai banjir.
Sekali lagi, kami sangat berharap pemerintah pusat memperhatikan ini.
Apalagi sesuai misi pemerintah membangun pinggiran. Ini wilayah perbatasan, harus mendapat prioritas,” tegasnya.
Harus Ada Subsidi Biaya Angkut
Menyikapi kenaikkan harga barang pokok dan penting khususnya beras di Long Apari, Ketua DPRD Mahulu Novita Bulan meminta pemkab melalui dinas teknis terkait segera mengambil tindakan.
Politisi Partai Gerindra ini mengatakan, pihak DPRD sudah berkomunikasi dengan pemerintah.
Salah satunya meminta agar pemerintah memberikan subsidi ongkos angkut barang, khususnya beras.
"Beras merupakan kebutuhan paling pokok masyarakat. Supaya ketersediaan beras di sana bisa segera teratasi, pemerintah harus memberikan subsidi agar harga bisa dijangkau warga," kata Novita Bulan, Rabu (18/1/2023).
Novita Bulan juga menyarankan pemerintah Kecamatan Long Pahangai dan Long Apari untuk berhubungan langsung dengan dinas terkait.
Baca juga: Subsidi Ongkos Angkut Tekan Inflasi, Pemprov Kaltim Jaga Stabilitas Harga Bapokting Jelang Nataru
"Kan sudah ada anggaran yang disiapkan untuk subsidi ongkos angkut. Ada OPD yang menangani, ini harus direalisasikan dalam kondisi seperti sekarang," ungkapnya.
Isu Beras Plastik Menyebar, Warga Balikpapan Katim Marah dan Takut, Minta Pemerintah Turun Tangan |
![]() |
---|
Beras Premium Minim di Balikpapan, Mentan Amran Lapor ke Polri dan Kejagung Soal Dugaan Mafia |
![]() |
---|
Nekat Bawa Sajam ke Markas Polisi di PPU Kaltim, Pria Asal Penajam dan Sebilah Badik Diamankan |
![]() |
---|
Diduga Sakit Hati, Cekcok Pria di Babulu PPU Kaltim Akibatkan Satu Orang Tewas, Polisi Amankan Sajam |
![]() |
---|
Diterjang Hujan dan Longsor, Wali Kota Samarinda Soroti Stabilisasi Lereng, Tunda Uji Terowongan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.