Pilpres 2024

Gegara Prabowo, Kader PDIP Dipanggil DPP bidang Kehormatan, Ada Nama Gibran hingga Effendi Simbolon

Kerap Dekat dengan Prabowo, Daftar Kader PDIP Dipanggil Dewan Kehormatan DPP PDIP, Ada Nama Gibran hingga Effendi Simbolon

Editor: Fawdi
Tribunnews/Irwan Rismawan
FOTO Gibran saat salaman dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Di kantor PDIP, Gibran Rakabuming Raka mendapat wejangan atau nasihat dari jajaran Megawati Soekarnoputri usai bertemu Prabowo Subianto di Solo. 

TRIBUNKALTARA.COM - Kerap Dekat dengan Prabowo, Daftar Kader PDIP Dipanggil Dewan Kehormatan DPP PDIP, Ada Nama Gibran hingga Effendi Simbolon.

Politisi senior PDIP Effendi Simbolon bakal dipanggil oleh DPP PDIP bidang Kehormatan.

Pemanggilan Effendi Simbolon berkaitan dengan pernyataannya tentang Prabowo Subianto.

Saat itu Effendi Simbolon mengatakan Prabowo Subianto cocok menjadi nakhoda Indonesia ke depan.

Prabowo Subianto dan Ketua PSBI Effendi Simbolon dalam acara Rakernas PSBI di Jakarta (instagram/@prabowo)
Prabowo Subianto dan Ketua PSBI Effendi Simbolon dalam acara Rakernas PSBI di Jakarta (instagram/@prabowo) (instagram/@prabowo)

Baca juga: Prabowo Subianto Singgung Program Ekonomi, Sinyal Pilih Erick Thohir? Temuan Survei Terbaru


Pernyataan itu ia sampaikan dalam acara Rakernas Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PBSI) di Jakarta pada Jumat (7/7/2023) kemarin.

 

Menurut Effendi Simbolon, Prabowo adalah sosok yang memiliki kemampuan untuk memimpin Indonesia.

Tak hanya itu, Anggota Komisi I DPR RI itu juga mengatakan Prabowo memiliki komitmen untuk mengatasi berbagai masalah negara seperti stunting hingga kemiskinan.

"Saya secara jujur berharap Indonesia dinakhodai oleh pemimpin yang punya kehandalan, otherwise kita akan jadi porak poranda negara yang tadi disampaikan Pak Prabowo begitu besarnya aset bangsa aset negara," kata Effendi Simbolon dikutip tribunnews.com

"Nah tadi saya kira kita bisa membacalah, secara jujur, secara objektif saya melihat figur itu ada di Pak Prabowo," katanya.

Pernyataan tersebut dianggap sebagai sinyal dukungan Effendi Simbolon kepada Prabowo Subianto.

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. (Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda)
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. (Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda) (Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda)

Baca juga: Elite PDIP Sebut Parpol Pendukung Ganjar Bakal Bertambah, Hasto: Tunggu Juli hingga Agustus

Buntut pernyataan Effendi Simbolon itu pun panjang, ia bakal dipanggil oleh DPP PDIP bidang Kehormatan untuk dimintakan klarifikasi.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pemanggilan akan dilakukan dalam waktu dekat.

Hasto juga menyinggung saat ini PDIP telah memiliki Capres yakni Ganjar Pranowo.

Menurut Hasto semua kader harus disiplin dalam menjalankan keputusan partai untuk memenangkan Ganjar Pranowo.

"Karena itulah Pak Komarudin Watubun selaku Ketua DPP bidang Kehormatan juga akan melakukan klarifikasi," kata Hasto di Jakarta, Sabtu (8/7/2023).

"Kami ini kan Partai Demokrasi Indonesia sehingga semuanya akan dilakukan klarifikasi partai agar disiplin partai ditegakkan," tegasnya.

 

Effendi Simbolon Bukan yang Pertama

Politisi PDIP Effendi Simbolon bukan yang pertama dipanggil oleh DPP PDIP bidang Kehormatan atas pernyataannya tentang Prabowo Subianto.

Sebelumnya kader PDIP lainnya yakni Gibran Rakabuming Raka juga pernah dipanggil  DPP PDIP bidang Kehormatan.

Kala itu pemanggilan Gibran dilakukan lantaran Walikota Solo itu menemani Prabowo Subianto saat berkunjung ke Solo.

Selain makan malam bersama, Gibran juga menyaksikan pernyataan dukungan relawan Gibran kepada Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

 

Usai Temui Prabowo Gibran Pernah Dipanggil DPP PDIP

Wali Kota Solo itu, datang ke kantor PDIP di Jakarta, buntut pertemuannya dengan Prabowo Subianto di Solo.

Di kantor PDIP, Gibran Rakabuming Raka mendapat wejangan atau nasihat dari jajaran Megawati Soekarnoputri.

Diketahui Gibran Rakabuming Raka bertemu dengan Prabowo Subianto di Solo pada Jumat malam pekan lalu.
Tak hanya bersama Gibran Rakabuming Raka, Prabowo Subianto juga bertemu dengan sejumlah relawan.

Saat ini memang diketahui Prabowo Subianto gencar lakukan safari politik ke sejumlah tokoh di beberapa daerah.

Nama Prabowo Subianto digadang jadi bakal Capres di Pilpres 2024.

Prabowo Subianto saat ini jabat Menteri Pertahanan RI, dan juga Ketua Umum Partai Gerindra.

Sementara Gibran Rakabuming Raka, merupakan kader PDIP.

Partai besutan Megawati Soekarnoputri itu, diketahui akan usung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

"Saya sampaikan bahwa Anda ini seperti gula dengan semut," kata Ketua DPP PDIP bidang Kehormatan, Komarudin Watubun di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, dilansir dari Tribunnews.com, Senin (22/5/2023).

Baca juga: Gibran Dipanggil PDIP Gegara Bertemu Prabowo? Lengkap Kata Jajaran Megawati dan Dalih Anak Jokowi

Menurut Komarudin, gula kerap dikelilingi semut, namun perlu mewaspadai antara semut baik dan menjerumuskan.

"Beliau posisinya seperti gula yang semut dari mana-mana, tinggal menjaga semut mana yang baik dan semut mana yang menjerumuskan.

Itu pesan singkat sebagai nasihat tadi," ujarnya.

Sementara itu Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pihaknya tak menjatuhkan sanksi terhadap Gibran, melainkan hanya memberikan nasihat.

"Sudah diberikan nasihat-nasihat. Kita ini kan partai gotong royong, partai musyawarah," ujarnya.

Hasto tak memungkiri jika posisi Gibran sebagai wali kota dan anak Presiden Jokowi kerap dimanfaatkan pihak lain untuk kepentingan politik.

"Kapasitas Mas Gibran sebagai wali kota dan tidak bisa dilupakan beliau juga anak Presiden Jokowi sehingga banyak yang mencoba untuk menggunakan posisi itu sebagai cara di dalam meleverage berbagai kepentingan-kepentingan politiknya," ujarnya.

Dia menjelaskan sebagai Wali Kota Solo suka atau tidak Gibran harus menerima tamu-tamu di tingkat nasional.

"Apalagi Solo ini makanannya juga luar biasa, kulinernya juga luar biasa dan bagaimana Surabaya pun kalau Minggu pagi banyak yang sarapan di Solo karena infrastrukturnya yang begitu bagus," ungkap Hasto.

Gibran Rakabuming Raka mengatakan siap menerima hukuman, bila pertemuan dengan Prabowo Subianto di Solo dianggap PDI Perjuangan sebagai pelanggaran.
Gibran Rakabuming Raka mengatakan siap menerima hukuman, bila pertemuan dengan Prabowo Subianto di Solo dianggap PDI Perjuangan sebagai pelanggaran. (Instagram @prabowo)

Baca juga: Buntut Pertemuan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming di Solo, Putra Jokowi Dipanggil Elite PDIP

 

Reaksi Gibran Rakabuming Raka

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menegaskan dirinya akan tegak lurus terhadap arahan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Hal itu setelah dirinya menghadap Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua Bidang Kehormatan Komarudin Watubun di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (22/5/2023).

"Saya sebagai kader PDI Perjuangan, saya akan tegak lurus sesuai arahan ibu ketua umum (Megawati)," kata Gibran dalam jumpa pers kepada wartawan.

Gibran dipanggil DPP PDIP setelah dirinya menemani Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu relawan di Solo, Jawa Tengah.

Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menegaskan dirinya sudah menjelaskan kronologi pertemuan itu.

"Hari ini saya sudah mendapat banyak sekali masukan, nasihat. Saya juga sudah menjelaskan kronologi dari A sampai Z terkait pertemuan kemarin," ucap Gibran.

 

(*)

 

Berita tentang Pilpres 2024

 

(TribunKaltara.com/Maulana Ilhami Fawdi)

 

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

Follow Helo TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

 

 

Sebgaian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Effendi Simbolon Bakal Dimintai Klarifikasi Terkait Memberi Sinyal Dukungan untuk Prabowo, https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/07/09/effendi-simbolon-bakal-dimintai-klarifikasi-terkait-memberi-sinyal-dukungan-untuk-prabowoPenulis: Fransiskus Adhiyuda PrasetiaEditor: Muhammad Zulfikar

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved